- Antara/Saptono
VIVAnews - Lebih dari 40 tahun aktif di Partai Golkar, Surya Paloh akhirnya mengundurkan diri. Ia mengaku akan fokus mengurus organisasi Nasional Demokrat. Walau begitu, dia tidak ingin para simpatisan dan kader Partai Golkar lainnya mengikuti langkah itu.
"Sesungguhnya saya mengharapkan agar para sahabat, kawan dan para simpatisan yang ada dalam internal Partai Golkar untuk tidak mengikuti langkah saya," ucap Surya Paloh saat menggelar jumpa pers di kantor Ormas Nasional Demokrat di Gondangdia, Jakarta, Rabu 7 September 2011.
Mantan Ketua Dewan Penasehat Partai Golkar ini mengakui ada perasaan berat hati dan romantisme dengan Partai Golkar sebelum akhirnya memutuskan untuk keluar. "Saya mengharapkan agar mereka tetap berada dalam tubuh Golkar. Tapi kalau mereka tetap ingin keluar, saya tidak bisa untuk menghalangi," katanya.
Terkait dengan langkah politik selanjutnya, dia menegaskan belum akan bergabung dengan Partai Nasdem atau partai politik lain. Paloh bilang, ia akan melanjutkan peran sosial dan politik sesuai dengan porsi yang dia miliki saat ini.
"Saya belum memikirkan langkah politik ke depan terkait bergabung dengan parpol yang ada, termasuk Parpol Nasdem. Saya akan fokus membangun organisasi yang saya dirikan ini, yaitu organisasi sosial kemasyarakatan Nasional Demokrat," ungkapnya.