KPK Akan Selidiki Badan Anggaran DPR

Busyro Muqoddas
Sumber :
  • Antara/Puspa Perwitasari

VIVAnews - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Busyro Muqoddas, menegaskan, lembaganya akan melakukan pelacakan ke Badan Anggaran DPR. Pasalnya, peran Banggar dan Kementerian Keuangan secara normatif dan ideal sangat strategis sekali.

"Banggar sekarang dalam posisi agak direcoki terkait dengan beberapa kasus yang sedang kami tangani. Ini yang ditengarai ada kaitannya dengan manajemen yang ada di Banggar sana," ujar Busyro di Gedung KPK, Jakarta, Rabu 13 September 2011.

Dari penjelasan berbagai kalangan yang akan dipanggil, KPK berharap akan menemukan indikasi apakah Banggar merupakan broker suatu kasus, atau bukan.

"Jadi yang terpenting adalah semua saksi dan semua tersangka yang terkait dengan Wisma Atlet, Kemenakertrans, sebaiknya memperbaharui niatnya. Terbuka sajalah di sini supaya prinsip equality before the law itu bisa kami terapkan secara maksimal. Kami tidak mungkin menegakkan hukum hanya untuk orang tertentu," tegas Busyro.

Sebelumnya, Sekjen sekaligus Ketua Fraksi PDIP, Tjahjo Kumolo, melontarkan wacana pembubaran Banggar DPR menyusul dua kasus suap yang terjadi di dua kementerian berbeda dan soal dugaan aliran dana ke Badan Anggaran DPR.

Kasus pertama adalah suap pembangunan Wisma Atlet SEA Games di Kementerian Pemuda dan Olahraga. Kasus kedua adalah suap pencairan dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah Transmigrasi di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

Tenang Hadapi DBD! Menkes Pastikan RS Siap Tangani Pasien, Ini Imbauannya untuk Masyarakat
Apel persiapan keberangkatan bantuan kemanusiaan Indonesia ke Gaza

Tak Dapat Izin, Bantuan Kemanusiaan RI untuk Gaza Diterjunkan AU Yordania

 Bantuan kemanusiaan Indonesia via udara atau airdrop untuk warga Gaza, Palestina, diberangkatkan dengan menggunakan pesawat Hercules C-130 J milik TNI Angkatan Udara

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024