- ANTARA/Puspa Perwitasari
VIVAnews - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Busyro Muqoddas bertemu dengan Fraksi Partai Hanura. Pertemuan ini bukan untuk membahas kasus apalagi melobi kasus, melainkan diskusi korupsi.
Busyro yang didampingi sejumlah staf KPK tiba di ruang Fraksi Hanura di gedung DPR, Jakarta, sekitar pukul 10.00 WIB, Jumat 16 September 2011. Hingga sekitar pukul 11.00 WIB, pertemuan masih berlangsung.
Sejumlah anggota dan pimpinan Fraksi Hanura hadir di sana. Pemberian wejangan soal korupsi ini berlangsung secara tertutup. Apa saja yang dibahas? "Ini lagi FGD (Focus Group Discussion) dengan Fraksi," kata Sekretaris Fraksi Hanura, Saleh Husin, kepada VIVAnews.com, Jumat 16 September 2011.
Busyro sendiri pernah menyebut bahwa setiap partai politik diharapkan bisa memperoleh dana secara 'halal'. KPK mengaku sangat berkepentingan untuk urusan yang satu ini.
"Kami berkepentingan agar proses-proses politik lewat partai politik itu berbasis dana yang bersih," kata Busyro di gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Rabu 14 September 2011.
Busyro melanjutkan, bila dana yang diperoleh partai tidak bersih maka akan mempengaruhi proses politik dan produk-produk politik. Busyro mengambil contoh produk legislasi yang sudah punya kepentingan politik. Bila terbukti demikian, KPK tidak bisa membiarkan. (eh)
Ayah Mahalini Ungkap Sifat Asli Putrinya, Tak Seperti yang Disangka Netizen
Ayah Mahalini Raharja, I Gede Suraharja menjelaskan bahwa Mahalini bukanlah sosok wanita yang mandiri, melainkan anak yang masih manja kepadanya.
