Pramono Anung:

Kenapa KPK Panggil Pimpinan Banggar Bersamaan

Pramono Anung Wibowo
Sumber :
  • Antara/ Prasetyo Utomo

VIVAnews - Wakil Ketua DPR Pramono Anung menegaskan bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi kini sedang memperhatikan secara serius Badan Anggaran DPR. Pemanggilan empat pimpinan Badan Anggaran DPR secara bersamaan pada hari ini, Selasa 20 September 2011, kata Pramono, menunjukkan tingkat keseriusan perhatian itu. 

Heboh Wali Nagari di Sumbar Digerebek Warga Mesum dengan Sesama Jenis, Kantor Disegel

"Pemanggilan secara kelembagaan perlu dicermati. Kenapa tidak satu-satu. Ini menunjukkan bahwa yang mejadi fokus perhatian adalah Badan Anggaran," kata Pramono di gedung DPR, Jakarta, Selasa 20 September 2011.

Dengan dipanggilnya pimpinan Badan Anggaran secara bersamaan semakian memperlihatkan bahwa  Badan Anggarannya yang sedang disorot. Jadi yang disorot di situ adalah badannya dan bukan orang per orang yang duduk di badan itu.

Pimpinan DPR, kata Pramono yang menjabat sebagai Wakil Ketua MPR, sudah mengatur mekanisme mencegah para mafia anggaran itu. Cara itu antara lain dengan mengundang KPK hadir dalam rapat anggaran.

Ekonomi Dunia Bergejolak, BI Buka-bukaan Hasil Stess Test Terbaru Sektor Perbankan

"Pimpinan berkeinginan mengundang secara resmi kepada KPK dan BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) pada setiap pembahasan anggaran," kata mantan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan ini. Pimpinan DRP, lanjutnya, juga berencana mengubah mekanisme pengambilan keputusan dan penyusunan anggaran. Nah, memasukan KPK dan BPK pada setiap jenjang rapat adalah bagian dari pencegahan korupsi dari hulumnya.

Pramono menegaskan bahwa KPK sudah ada dalam setiap kali rapat Badan Anggaran yang berlangsung secara tertutup. Tetapi memang mereka tidak memiliki akses data secara keseluruhan.

4 Kebiasaan Unik Suku Dayak, Dari Telingaan Aruu hingga Panggil Arwah Leluhur
Tiga orang anggota TNI dikabarkan tersambar petir di depan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu 24 April 2024 siang.

Prada Ardiansyah, Prajurit TNI yang Tersambar Petir Meninggal Dunia

Satu prajurit TNI yang menjadi korban tersambar petir di dekat Mabes TNI, Cilangkap, meninggal dunia, karena pendarahan di telinga

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024