- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Wakil Ketua Badan Anggaran DPR Tamsil Linrung memastikan akan menghadiri panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi berikutnya pada Senin 3 Oktober 2011. Tamsil akan membawa semua dokumen yang dibutuhkan KPK dalam kasus di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi.
"Saya akan hadir, kesepakatannya Senin 3 Oktober. Kalau yang kemarin (28 September 2011) tidak ada surat panggilan," kata Tamsil Linrung dalam perbincangan dengan VIVAnews.com, Kamis 29 September 2011.
Tamsil mendapat kabar dirinya akan dipanggil lagi oleh KPK pada Senin mendatang. KPK juga meminta sejumlah dokumen, termasuk kehadiran rapat anggota Badan Anggaran. Bagi Tamsil, data-data kehadiran, teknis rapat semua terekam jelas di Sekretariat.
Kalau hanya menginginkan data soal itu, kata Tamsil, KPK bisa minta dengan lengkap di Sekretariat. "Ada kesepakatan soal penyerahan dokumen," kata politisi PKS ini.
Menurut Tamsil, dirinya tidak ada masalah diperiksa KPK dalam kasus itu. Asalkan, masih terkait dengan kasus yang sedang ditangani KPK. "Penjelasan Pak Busyro (Ketua KPK) adalah mekanisme di Badan Anggaran. Memang, kami dipanggil terkait upaya menelusuri bagaimana manajemen Badan Anggaran," kata dia.
Pada paanggilan kemarin, Tamsil dan Wakil Ketua Badan Anggaran Olly Dondokambey tidak hadir. Alasannya, Badan Anggaran meminta agar persoalan dengan KPK diperjelas terlebih dahulu.
Juru bicara KPK Johan Budi menegaskan, surat resmi panggilan kepada Tamsil dan Olly akan kembali dilayangkan. Keduanya dipanggil sebagai saksi kasus di Kemenakertrans. Johan menjelaskan, Olly Dondokambey sudah mengkonfirmasi akan datang pada Senin pekan depan. (eh)
Meiska Angkat Fenomena Istilah Badut dalam Lagu Terbarunya
Lagu Badut menggambarkan kisah seseorang yang terjebak dalam hubungan yang tidak sehat dan merugikan dirinya sendiri.
