Isu 2 Menteri Dicopot, Ruhut Serahkan ke SBY

Ruhut Sitompul
Sumber :
  • VIVAnews/Adri Irianto

VIVAnews - ‎Ketua Divisi Komunikasi dan Informatika Partai Demokrat Ruhut Sitompul mengaku belum tahu soal isu dua menteri asal Partai Demokrat terkena reshuffle. Namun demikian, dia percaya Presiden SBY akan segera mengumumkan siapa-siapa dari personil kabinetnya yang akan digeser atau diganti.

"Aku belum mendengar ya. Tetapi biasanya, setelah dipanggil dan Presiden bekerja, beliau secepatnya akan memberitahukannya," kata Ruhut saat dihubungi VIVAnews melalui sambungan telepon, Minggu 16 Oktober 2011.

Ruhut menyatakan dirinya juga enggan mencampuri soal layak tidak layak menteri Demokrat diganti. "Aku pribadi yang tidak mau mencampuri urusan orang. Nanti malah salah lagi bos," lanjutnya.

Politisi yang dikenal dengan gaya bicaranya yang terbuka itu menegaskan, Demokrat menyerahkan sepenuhnya persoalan reshuffle kepada Presiden SBY. Hal itu sesuai dengan sistem presidensil, yang menempatkan SBY sebagai pemegang hak prerogratif.

"Kami kader Partai Demokrat sepenuhnya menyerahkan kepada Pak SBY," ucapnya.

Indonesia Jadi Penghasil Sugar Daddy Terbanyak ke-2 di Asia Tenggara

Seorang politisi yang berada di lingkaran istana mengabarkan SBY memanggil empat menteri asal Demokrat pagi ini. Mereka adalah Menteri Negara Pemuda dan Olah Raga Andi Mallarangeng, Menteri Negara Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Syarief Hasan, Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi EE Mangindaan, serta Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik. Sementara, dua menteri asal Demokrat lainnnya, Menteri Perhubungan Freddy Numberi dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Darwin Zahedy Saleh tidak dipanggil.

"Ini pertanda kedua menteri yang tidak dipanggil itu memang akan diganti," kata sumber itu.

Sementara itu, sekitar pukul 09.00 WIB, tiga mobil royal salom warna hitam dengan plat nomor RI 34 yang ditumpangi Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik, kemudian B 1407 RFS, dan B 1705 RFS keluar dari halaman Puri Cikeas, Bogor, secara bersamaan.

Sebelumnya, sekitar pukul 08.00 WIB mobil serupa berplat nomer B 1995 RFS terlebih dahulu meninggalkan kediaman pribadi Presiden SBY tersebut. Sementara itu, Presiden SBY juga terlihat meninggalkan Cikeas sekitar pukul 09.30 WIB. (eh)

BI Bolsters Rupiah Stability with Interest Rate Hike to 6.25 Percent
Anggota Dewas KPK Albertina Ho

Respons Albertina Ho Usai Dilaporkan ke Dewas oleh Pimpinan KPK

Anggota Dewas KPK, Albertina Ho memberikan penjelasan usai dilaporkan ke Dewas KPK oleh Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron terkait dugaan penyalahgunaan wewenang. Albertina me

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024