Nasdem Tantang Ambang Parlemen 5 Persen

Ketua Umum Partai Nasdem Patrice Rio Capella
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVAnews – Pembahasan soal parliamentary threshold atau ambang parlemen saat ini menjadi topik panas di antara partai-partai di parlemen yang sedang menyusun revisi UU Politik. Hal ini rupanya juga dipantau oleh Nasdem yang merupakan partai baru di jagat perpolitikan tanah air.

Partai-partai besar seperti Golkar, Demokrat, dan PDIP meminta angka ambang parlemen dinaikkan menjadi 4 atau 5 persen demi penyederhanaan partai politik, sementara partai-partai menengah seperti PKS, PPP, dan PAN meminta ambang parlemen tidak lebih dari 3 persen. Semakin tinggi ambang parlemen, potensi partai-partai untuk lolos ke DPR memang semakin sulit karena mereka harus menghimpun perolehan suara nasional yang lebih tinggi.

Namun Partai Nasdem yang belum pernah bertarung sama sekali di pemilu, justru mendukung ambang parlemen 5 persen. “Semangat penyederhanaan sistem politik haruslah ditempatkan sebagai kepentingan nasional. Bukan waktunya lagi bangsa ini menghamburkan biaya dan energi untuk sistem pemilu yang tidak efektif,” kata Ketua Umum Partai Nasdem Patrice Rio Capella dalam konferensi pers di sela-sela Rapimnas Nasdem di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Rabu 9 November 2011.

Nasdem pun menantang partai-partai yang kini duduk di DPR untuk berani menetapkan ambang parlemen sebesar 5 persen. Nasdem berprinsip, ketika suatu partai berdiri, maka partai tersebut harus sudah siap dengan segala konsekuensi politiknya, termasuk soal ambang parlemen.

“Undang-undang No 2 Tahun 2011 memberikan syarat yang ketat bagi berdirinya partai politik baru. Namun pada saat yang sama, partai-partai itu sendiri terlihat gamang dan gentar ketika harus menetapkan parliamentary treshold,” ujar Rio menyindir partai-partai yang tak berani menetapkan ambang parlemen 5 persen.

Sambut Hary Tanoe

Rio mengemukakan, Nasdem semakin optimis menyongsong Pemilu 2014 dan meraup perolehan suara tinggi, dengan bergabungnya pengusaha Hary Tanoesoedibjo sebagai Ketua Dewan Pakar Partai. “Masuknya Hary Tanoe pasti berdampak positif dan makin memperkokoh komposisi partai ini,” ujarnya.

“Apalagi beliau adalah seorang pengusaha nasional, bukan orang biasa,” ucap Rio. Dia mengatakan, bergabungnya Hary adalah karena kesamaan visi dengan Partai Nasdem. Tema restorasi dan cita-cita melakukan perubahan fundamental di negeri ini, kata dia, menjadi titik temu antara mereka.

Rio juga memastikan, korporasi media yang dimiliki Hary Tanoe dan Surya Paloh akan membantu Partai Nasdem ke depannya. “Itu pasti. Yang tidak punya media saja kami ajak bergabung, apalagi yang punya media,” kata dia. (eh)

Polres Malang Bongkar Home Industry Sabu di Jatim
Wilayah kerja migas lepas pantai yang dikelola Medco Energi.

Medco Energi Resmi Divestasi Seluruh Sahamnya di Ophir Vietnam Block 12W B.V

PT Medco Energi Internasional Tbk (MedcoEnergi) mengumumkan penyelesaian divestasi seluruh kepemilikan sahamnya di Ophir Vietnam Block 12W B.V. (OVBV).

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024