- Antara/ Fanny Octavianus
VIVAnews - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar melalui fraksinya di Dewan Perwakilan Rakyat memberikan perhatian khusus bagi pembangunan di Nusa Tenggara Timur. Bentuk perhatian yang diberikan antara lain mengalokasikan dana segar dalam APBN sehingga dapat memacu pembangunan maupun penyediaan infrastuktur.
Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Idrus Marham, bersama Ketua Fraksi Setya Novanto dan tiga anggota DPR RI Partai Golkar asal NTT, masing-masing Yoseph Nai Soi, Ketua Badan Anggaran DPR RI, Melchias Markus Mekeng, Charles Mesang serta Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Firman Soebagyo di Kupang, Senin 16 Januari 2012.
Menurut Idrus, partai Golkar memberikan perhatian khusus karena NTT termasuk beranda terdepan Indonesia sehingga membutuhkan sentuhan yang lain dari beberapa daerah lain di Indonesia. “Bentuk perhatian yang kami berikan antara lain meminta Fraksi Golkar untuk terus memperjuangkan kesejahteraan masyarakat NTT,” ujar Idrus.
Ketua Fraksi Golkar, Setya Novanto, mengatakan, dalam lawatannya ke luare negeri, para investor selalu menanyakan tentang potensi pertambangan khususnya mangan, emas maupun biji besi di NTT. “Kebanyakan investor yang menanyakan berasal dari India, Cina, Korea, Taiwan dan beberapa negara lainnya. Sehingga apabila iklim usaha di NTT membaik maka sejumlah investor besar akan menanamkan modalnya didaerah ini,” kata Bendahara Golkar tersebut.
Sementara anggota Komisi V DPR RI, Yoseph Nai Soi mengatakan, salah satu indikator kemajuan NTT yakni pembangunan infrastruktur yang memadai. “Tahun ini akan ada perluasan landasan pacu sejumlah bandar udara di NTT antara lain bandar udara Haliwen-Atambua, Sabu, Rote, Flores Timur dan beberapa bandara lainnya. Minimal pesawat hercules bisa mendarat, sehingga apabila terjadi bencana alam atau situasi darurat maka distribusi bantuan lebih lancar,” ujarnya.
Selain itu, pemerintah telah mengalokasikan dana lebih dari Rp1,4 triliun untuk pengerjaan jalan negara, jalan provinsi dan jalan kabupaten/kota di NTT yang panjangnya mencapai 1.700 kilometer. “Ke depan, akan dibangun beberapa embung dan bendungan besar untuk menjadikan NTT sebagai provinsi pendukung pangan nasional, sekaligus sebagai upaya untuk mengatasi masalah air bersih,” kataya. Di NTT, dibutuhkan sedikitnya 4000 embung, namun yang baru tersedia sebanyak 400 buah.
Anggota Komisi IX DPR RI, Charles Mesang, mengatakan seluruh Puskesmas di NTT merupakan penerima Bantuan Operasi Kesehatan terbesar di Indonesia, di mana setiap Pusmesmas mendapat alokasi anggaran sebesar Rp250 juta per tahun. “Angka ini jauh lebih besar dari NTB yang hanya mendapat alokasi dana sebesar Rp150 juta/Puskesmas.
Sayangnya, penyerapan anggaran sangat kecil, bahkan ada kabupaten yang hanya mampu menyerap 4 persen. Hal ini menyebabkan, angka kematian ibu dan anak di NTT masih yang tertinggi yakni angka kematian ibui 306/100.000 sedangkan angka kematian anak 49/1000,” kata Charles.
Salah satu bentuk perhatian Partai Golkar bagi NTT, menurut Sekjen Partai Golkar, Idrus Marham yakni dipilihnya Kota Kupang sebagai tempat pelaksanaan Natal nasional. “Golkar berkomitmen untuk menyuarakan suara rakyat. Sehingga dalam tiga tahun terakhir, Natal Golkar selalu dilaksanakan di daerah,” kata Idrus.
Direncanakan, Natal nasional Partai Golkar akan berlangsung Selasa, 17 Januari 2012 di GOR Oepoi, Kupang. Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie akan menghadiri Natal tersebut dan memberikan pidato. (ren)
Laporan Jemris Fointuna | Kupang
Kapolres-Wali Kota Jaksel Kompakan Patroli Malam Takbiran Pakai Motor
Polres Metro Jakarta Selatan bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kota (Forkopimko) melakukan patroli berskala besar pada malam takbiran, Selasa 9 April 2024.
