- VIVAnews/Tri Saputro
VIVAnews – Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok mengatakan, pengurus dan kader Demokrat di tingkat daerah tetap mendukung kepemimpinan Anas Urbaningrum sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.
Mubarok mengklaim, Dewan Pengurus Daerah dan Dewan Pengurus Cabang Partai Demokrat di berbagai daerah tidak akan mendukung upaya pendongkelan terhadap Anas Urbaningrum.
“Anas masih kuat di daerah. Coba Anda lihat acara gerak jalan di Palembang, 150 ribu orang yang hadir. Di Palu, 60 ribu yang hadir. Belum pernah ada sebanyak itu,” kata Mubarok saat ditemui di sela-sela acara ‘Pekan Konstitusi’ di Matraman, Jakarta, Selasa 31 Januari 2012.
Mubarok menyatakan, kalangan internal Partai Demokrat justru tidak mengambil keuntungan sama sekali terkait isu pendongkelan Anas. Dia melihat, pihak di luar Demokrat lah yang berniat mengambil keuntungan dari isu-isu negatif yang beredar tentang Demokrat.
“Isu ini kepentingan politik luar. Sudah lama, sejak enam bulan yang lalu,” kata Mubarok.
Meski demikian, Mubarok mengakui jika kader-kader Demokrat di daerah cukup terganggu dengan merebaknya isu tersebut. Tetapi dia optimis, Demokrat tetap bersatu.
Menurutnya, Ketua Dewan Pembina Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono bahkan tetap berdiri di belakang Anas. “Justru SBY yang membentengi Anas. Beliau mengatakan, jangan ada langkah di luar Anggaran Dasar partai, di luar etika, di luar hukum. Pendokelan ini tidak sesuai dengan AD/ART partai,” jelas Mubarok.
Siang ini, Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum akan memimpin rapat pengurus harian terbatas DPP Demokrat. Pengurus-pengurus inti DPP Demokrat, termasuk Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), akan hadir dalam rapat tersebut. (eh)
Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial
Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.
