Demokrat Tak Pernah Bayangkan Anas Tersangka

Anas Urbaningrum Diperiksa KPK
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAnews – Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat Benny K. Harman menyatakan Demokrat tidak pernah menginginkan ketua umum mereka, Anas Urbaningrum, menjadi tersangka.

“Kami tidak pernah bayangkan itu,” kata Benny di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa 31 Januari 2012. Apapun, ujarnya, Demokrat menyerahkan semua kepada proses hukum.

5 Fakta Mengerikan Timnas Indonesia Usai Singkirkan Korea Selatan di Piala Asia U-23

“Sikap kami dari awal, menghargai dan menghormati proses hukum sebagai bagian dari komitmen Partai menegakkan hukum dan prinsip hal asasi manusia,” ucap Benny.

“Kami tidak akan mendahului proses hukum,” tegasnya. Sebaliknya, lanjut Benny, ia juga meminta KPK bekerja profesional dan tidak sekedar tunduk kepada tekanan-tekanan dan opini publik.

“Termasuk pers. Jangan terpengaruh suara mayoritas yang acapkali menghendaki jalan pintas penegakan hukum,” kata Ketua Komisi III DPR itu.

Sementara soal kondisi Demokrat sendiri, Benny menjamin seluruh jajaran pengurus dan kader Demokrat saat ini tetap kompak, terlepas dari berbagai pemberitaan negatif yang menyudutkan Anas. 

Terpopuler: Harga Bekas dan Pajak Tahunan Avanza Veloz, 2 Mobil Keren Mazda di China

“Semua solid. Pendapat yang satu sama lain kontradiktif adalah lazim dalam parpol. Itu cerminan dinamika yang positif untuk bangun soliditas demokrasi di tubuh parpol,” ujar Benny.

Siang ini, Ketua Umum Demokrat Anas Urbaningrum akan memimpin rapat pengurus harian terbatas DPP Demokrat. Pengurus-pengurus inti DPP Demokrat, termasuk Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas), akan hadir dalam rapat tersebut.

Anas sudah berkali-kali membantah terlibat dalam kasus korupsi yang juga melibatkan Muhammad Nazaruddin, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat. Baca wawancara lengkap Anas di sini. (kd)

Film Badarawuhi di Desa Penari Bakal Tayang di 28 Negara Bagian AS
Gedung Kampus UNU Gorontalo. (Foto: UNU Gorontalo).

Rektor UNU Gorontalo Resmi Dilaporkan Polisi atas Kasus Dugaan Pelecehan Seksual

Kasus dugaan pelecehan yang dilakukan rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Gorontalo, Amir Halid kini terus berlanjut dan belasan korbannya sudah melapor ke Polisi.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024