- Antara/ Widodo S Jusuf
VIVAnews - Sekjen Partai Amanat Nasional Taufik Kurniawan tidak yakin anggota DPR Andi Taufan Tiro melakukan penamparan terhadap petugas Bea Cukai di Bandara Soekarno-Hatta.
"Tipikal karakter kader, saya paham. Mas Taufan tidak terlalu reaksioner, tapi akan kita tindak lanjut dengan mengonfirmasi yang bersangkutan," ujar Taufik di gedung DPR, Jakarta, Kamis 23 Februari 2012.
Menurutnya, partai dengan fraksi PAN sudah berkoordinasi dan meminta klarifikasi langsung kepada Taufan mengenai permasalahan ini. "Tapi kami kok tidak begitu yakin dengan itu karena terlalu, apakah ini hoax atau apa," ucapnya.
Selain itu, dia juga berharap agar pelayanan bea cukai berjalan sesuai standard operating procedure atau SOP.
"Jangan karena situasi petugas yang jenuh akibat banyak yang antre dan penumpang kurang nyaman, muncul reaksi. Tapi kita harapkan bea cukai dalam konteks profesional bekerja tanpa pandang bulu," tuturnya.
Andi sudah klarifikasi ke Fraksi PAN
Sementara Ketua Fraksi PAN, Tjatur Sapto Edi menegaskan, bahwa Andi tidak melakukan penamparan terhadap petugas bea cukai seperti yang diberitakan. "Tidak, itu tidak benar. Saya sudah bicara dengan dia," kata Tjatur.
Dia memastikan itu karena sudah melakukan konfirmasi langsung dengan Andi. "Itu tidak fair. Kok dibesar-besarkan kayak gitu," kata dia.
Tjatur juga mempersilakan, jika petugas bea dan cukai akan melaporkan kejadian tersebut kepada polisi. "Laporkan saja. Itu biasa. Jadi dia sudah minta maaf. Jadi tidak ada tampar menampar dan dia melakukan tugasnya sebagai anggota DPR. Di situ ada dua X-ray. Yang satu antreannya penuh dan yang satu lagi belum dibuka," kata dia. (umi)
Ketua DPRD Jambi Edi Purwanto Singgung Lahan 3 Ribu Hektare di Musrembang
Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto menyingung terkait dengan lahan di Sungai Penuh yang bisa dimanfaatkan menjadi lumbung ketahanan pangan.
