-
VIVAnews – Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Bali tak mempersoalkan surat undangan Rapat Pimpinan Nasional yang mereka terima tidak ditandatangani oleh Ketua Umum Anas Urbaningrum.
“Undangan disampaikan oleh Majelis Tinggi, sedangkan Anas merupakan bagian dari Majelis Tinggi. Dia bahkan menjabat sebagai wakil ketua Majelis Tinggi,” kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrat Bali, Made Mudarta, Jumat 15 Februari 2013.
Mudarta mengatakan, walaupun surat undangan itu hanya ditandatangani oleh Sekretaris Majelis Tinggi Jero Wacik dan Sekjen Partai Demokrat Ibas Yudhoyono, Anas sudah terwakili di dalamnya. Karena, ia pun bagian tak terpisahkan dari Majelis Tinggi.
“Kekuasaan tertinggi Demokrat kan berada di tangan Majelis Tinggi. Jadi, tak ada yang salah dengan undangan itu,” ujar Mudarta.Menurut dia, undangan tanpa tanda tangan Anas itu tidak bisa diartikan sebagai bentuk pelucutan atas kewenangan Anas. (art)
Lihat Juga
-
Adu Rap Prabowo Vs Jokowi Jadi Trending YouTube 2019
-
Dahsyat, Praveen/Melati Lolos Final Bulutangkis SEA Games
-
-
Timnas Indonesia Selangkah Lagi Meraih Emas Sea Games 2019
-
Cara Bertanam Hidroponik Sederhana di Rumah
-
Cerita Herjunot Ali Tidur di Lantai WC
-
9 Penambang Emas Tertimbun Longsor 2 Hari Berhasil Diselamatkan
-