Wiranto Jadi Ketua Pembina Ormas Bentukan Hary Tanoe

Hary Tanoe dan Wiranto
Sumber :
  • ANTARA/Zabur Karuru
VIVAnews
Kemenangan Prabowo-Gibran Diharap Jadi Peluang Kembangkan Ekonomi Berbasis Laut
– Pengusaha Hary Tanoesoedibjo yang juga Ketua Dewan Pertimbangan Partai Hanura, Minggu kemarin 24 Februari 2013, mendeklarasikan organisasi kemasyarakatan Persatuan Indonesia (ormas Perindo). Tanoe menyatakan lembaga itu bersifat independen dan bisa bekerja sama dengan semua elemen masyarakat, tak sebatas Partai Hanura.

EVOS dan Pop Mie Rayakan 6 Tahun Kolaborasi, Perkuat Komitmen untuk Majukan Esport Indonesia

Hari ini, Senin 25 Februari 2013, Ketua Umum Partai Hanura Wiranto menyatakan dia juga masuk dalam struktur Perindo. “Saya jadi Ketua Dewan Pembina Perindo. Jadi tidak mungkin Perindo menggembosi Hanura,” kata Wiranto di Jakarta. Menurutnya, hubungan Partai Hanura dan ormas Perindo adalah hubungan kerja sama demi perubahan bangsa Indonesia ke arah yang lebih baik.
Pembunuhan di Wonogiri Ternyata Motifnya Sakit Hati, Korban Tidak Boleh Balikan dengan Mantan


Sementara Wiranto menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Perindo, Tanoe sendiri menjabat sebagai Ketua Umum dan Ketua Dewan Pertimbangan Perindo. “Perindo tidak kerja sama eksklusif dengan Hanura saja,” kata dia.


Wiranto sendiri menolak berspekulasi tentang kemungkinan Perindo menjadi organisasi sayap Partai Hanura. Baginya, hal itu tidak terlalu penting karena Hanura dan Perindo sudah satu visi dan misi meskipun tidak memiliki hubungan resmi.


Lagi pula, kata Wiranto, Perindo baru saja didirikan, dan karenanya belum memiliki niat untuk masuk ke dunia politik praktis. “Kita lihat nanti. Wong baru didirikan,” kata dia. Yang pasti, menurut Wiranto, kerja sama Hanura dan Perindo akan menjadi kekuatan besar bagi perubahan. “Tidak mungkin gerakan perubahan kalau kekuatannya kecil-kecil. Butuh kekuatan besar,” ujarnya.


Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Hanura, Yuddy Chrisnandi, menyambut baik langkah Wiranto menjadi Ketua Dewan Pembina Perindo. Keberadaan Wiranto di Perindo diyakini tidak akan merugikan Partai Hanura. “Tentu sepanjang Perindo tidak bertentangan sikap politik dan gagasan politik Partai Hanura,” kata mantan politisi Golkar itu.


Yuddy menilai keberadaan Wiranto akan menjadi kekuatan penyeimbang di Perindo, karena di ormas itu terdapat banyak tokoh lintas partai, tidak hanya Hanura. Atas alasan itu pula, ujar Yuddy, Perindo tak dapat diklaim milik partai tertentu.


“Kami juga tidak berharap kalau Perindo menjadi bagian dari Partai Hanura karena Pak Hary Tanoe sebagai pendiri Perindo telah mengatakan Perindo ini tidak berafiliasi ke partai politik,” kata Yuddy. (adi)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya