Sumber :
- klubhatisehat.org
VIVAnews
- Mantan Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Andi Mapatehang Fatwa atau lebih dikenal AM Fatwa, menemui Anas Urbaningrum di rumah mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu, di kawasan Duren Sawit, Jakarta, Rabu, 27 Februari 2013.
Dalam kesempatan itu, Fatwa membawa buku biografinya yang berjudul "Dari Cipinang ke Senayan". Buku tentang kisah hidupnya yang pernah dipenjara di LP Cipinang hingga menjadi pimpinan DPR itu akan diberikan kepada Anas.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Dalam kesempatan itu, Fatwa membawa buku biografinya yang berjudul "Dari Cipinang ke Senayan". Buku tentang kisah hidupnya yang pernah dipenjara di LP Cipinang hingga menjadi pimpinan DPR itu akan diberikan kepada Anas.
"Siapa tahu dengan persoalan ini dia akan berujung ke Cipinang, maka saya bawakan buku. Ini buku saya waktu saya keluar dari (Lembaga Pemasyarakatan) Cipinang," kata Fatwa, kepada wartawan, sesaat sebelum masuk ke rumah Anas.
Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) itu mengatakan tak mau mencampuri proses hukum yang dihadapi Anas. Namun jika Anas memang terbukti terlibat korupsi seperti disangkakan Komisi Pemberantasan Korupsi, dia berharap Anas tetap tabah dan sabar menghadapinya.
Kedatangannya ke rumah Anas pun demi memberikan dukungan moral agar sang tuan rumah mampu melewati musibah itu. Lebih-lebih, Anas adalah yuniornya di organisasi Himpunan Mahasiswa Islam. Karenanya, ia merasa memiliki kewajiban untuk memberikan semangat dan dukungan kepada Anas.
Fatwa mengelak menjawab perihal keterlibatan Anas dalam korupsi Hambalang. Ia mengaku hanya mengingat pernyataan Anas yang meminta digantung di Monumen Nasional (Monas) apabila menikmati serupiah pun uang hasil korupsi.
"Saya percaya sama omongan dia (Anas) kalau dia terlibat akan digantung di Monas. Saya percaya saja," ujar senator dari provinsi DKI Jakarta dan mantan anggota Fraksi Partai Amanat Nasional DPR itu. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Siapa tahu dengan persoalan ini dia akan berujung ke Cipinang, maka saya bawakan buku. Ini buku saya waktu saya keluar dari (Lembaga Pemasyarakatan) Cipinang," kata Fatwa, kepada wartawan, sesaat sebelum masuk ke rumah Anas.
