Sumber :
- ANTARA/Rosa Panggabean
VIVAnews -
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Marzuki Alie, meminta semua anggota fraksi tidak ribut jika memang tidak pernah protes kepadanya terkait "jatah" suap proyek pembangunan gedung DPR.
"Kalau
nggak
merasa,
nggak
usah ribut," kata Marzuki dalam pesan singkatnya, Kamis 14 November 2013.
Marzuki menegaskan, masalah pembangunan gedung DPR sudah ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi. Sehingga anggota dewan tidak perlu ribut dan mendesak agar melapor ke KPK. "Masalah gedung sudah ada di KPK," kata dia.
Justru Marzuki menyayangkan sikap anggota dewan yang acuh ketika para pengamat politik menyebut DPR sebagai lembaga terkorup. Seharusnya, kata dia, tudingan-tudingan itu yang diributkan oleh anggota. "Hanya saya yang selalu membela lembaga," ucap Marzuki.
Sebelumnya, beberapa fraksi di DPR protes atas pernyataan Marzuki Alie beberapa waktu lalu. Pernyataan Marzuki yang menyebut, suatu ketika ada fraksi yang datang kepadanya dan mengatakan, uang yang diterima kekecilan, menimbulkan fitnah. Karena Marzuki tak menyebutkan siapa fraksi yang protes karena jatahnya pembangunan gedung DPR nya kurang.
Menurut anggota Fraksi PDIP, Eva Kusuma Sundari, Ketua DPR itu harus menyebut fraksi apa yang mengatakan itu. Hal itu penting agar tidak menimbulkan kecurigaan sesama anggota DPR.
Baca Juga :
Media Asing Gak Yakin Timnas Indonesia Rebut Tiket Olimpiade Paris 2024: Mereka Tak Diunggulkan
Baca Juga :
Sambut Putusan MK, Ketum Hipmi: Proses Pilpres Berakhir, Kini Saatnya Bangun Ekonomi Bangsa
"Lembaga parlemen harus dijaga kehormatannya, terutama oleh Ketua DPR dan semua anggota. Saatnya Ketua DPR mempelopori upaya menjadikan DPR sebagai
island of integrity
," kata dia. (umi)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Lembaga parlemen harus dijaga kehormatannya, terutama oleh Ketua DPR dan semua anggota. Saatnya Ketua DPR mempelopori upaya menjadikan DPR sebagai
