PKS Setuju Argumen PDI P dan Golkar
VIVanews – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sepakat dengan pembatasan jumlah calon presiden dalam Pemilihan Presiden 2009, yang dicetuskan Partai Golkar dan PDI P. Menurut Juru Bicara PKS, A Mabruri, sebisa mungkin pemilihan presiden cukup dilakukan satu putaran. Sebab, katanya, Indonesia sedang mengalami krisis.
”Kalau secara demokratis, lebih banyak calon lebih baik, tapi menghabiskan anggaran yang banyak,” katanya di sela-sela MusyawarahMajelis Syuro PKS di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, Sabtu 25 Oktober 2008.
Pada Rabu, 22 Oktober 2008, PKS menyatakan setuju dengan persyaratan 30 persen suara dalam pemilu sebagai syarat mencalonkan presiden. Menurut Presiden PKS, Tifatul Sembiring, prosentase kecil justru merepotkan partai yang mencalonkan dan gampang digoyang.
Saat ini Musyawarah Majelis Syuro PKS sudah memasuki pembahasan draf komisi yang berjumlah empat yakni Komisi calon presiden, komisi pernyataan politik, komisi pemenangan pemilu, dan komisi organisasi.
KPK Sebut Prabowo Subianto Tak Perlu Setor Nama-Nama Calon Menterinya
Presiden terpilih Prabowo Subianto, dikatakan tidak perlu menyetor nama-nama calon menteri, kepada Komisi Pemberantasan Korupsi. Apalagi nama-nama itu distabilo tertentu.
