Puan Menangis di Rakernas PDIP

Beras PDIP
Sumber :
  • VIVAnews/Adri Irianto
VIVAnews
- Ketua Dewan Pengurus Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Puan Maharani, meneteskan air mata saat membacakan hasil rekomendasi Rapat Kerja Nasional (Rakernas) partai tersebut di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu malam, 20 September 2014.


Di hadapan 1.500 kader PDIP, Puan terlihat tersendat-sendat saat membacakan poin demi poin rekomendasi Rakernas. Ketika sampai pada bagian perjuangan PDIP memenangi Pemilu Presiden tahun 2014, Puan pun menangis. Kemudian disambut pekik “merdeka" berulang kali dari para kader.


"Maka PDIP menjadi partai pemerintah," kata Puan dengan nada tinggi.


Selama sepuluh tahun PDIP menjadi partai di luar pemerintahan. Dengan terpilihnya Jokowi sebagai Presiden, sejak 20 Oktober 2014, PDIP menyatakan diri sebagai partai pendukung dan partai pemerintah.


Puan juga membacakan usulan 33 ketua DPD se-Indonesia untuk mengukuhkan kembali Megawati Soekarnoputri Ketua Umum PDIP periode 2015-2015.

Terjadi Lagi Kasus Suami Bunuh Istri, Kali Ini di Karimun Kepulauan Riau

Dalam rekomendasi Rakernas juga diusulkan bahwa kabinet Jokowi-JK harus diberi nama, sesuai hasil Rapimnas, yakni Kabinet Tri Sakti.
Ekonomi Global Semakin Seram, Erick Thohir Ungkap Sudah Mulai Terjadi Perang Tarif


PLN Indonesia Power Sabet Penghargaan dari World Safety Organization
Pembacaan rekomendasi itu sekaligus menandai seluruh rangkaian Rakernas IV PDIP resmi ditutup. (adi)
Tersangka Tegar yang menganiaya juniornya mahasiswa STIP hingga tewas.

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Curiga Pelaku Lebih dari 1 Orang

Taruna STIP bernama Putu Satria Ananta tewas karena dianiaya seniornya. Pelaku sudah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.

img_title
VIVA.co.id
6 Mei 2024