Sumber :
- VIVAnews/Adri Irianto
VIVAnews
- Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tanjung, mengapresiasi sikap Presiden terpilih, Joko Widodo, yang menemui Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie, kemarin. Menurutnya, pertemuan informal seperti itu perlu dilanjutkan dan baik untuk memecahkan persoalan.
Akbar mengatakan, komunikasi politik informal itu perlu dilakukan secara periodik seperti pertemuan Presiden dengan para pimpinan lembaga negara.
"Kami terbuka berkomunikasi dengan partai politik lain, termasuk dengan Koalisi Indonesia Hebat. Jokowi juga mengatakan akan melakukannya dengan partai-partai lain (Koalisi Merah Putih),” katanya.
Kendati demikian, lanjut Akbar, setelah Pemilu Presiden hingga sekarang, dua kekuatan politik, yakni Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) masih memiliki perbedaan pandangan dan sikap politik. Bahkan, hingga di Parlemen.
“Ini memang fakta dalam dunia politik, ada dua kekuatan yang terorganisasikan dalam suatu KMP dan KIH. Ini adalah dinamika politik," katanya.
Halaman Selanjutnya
Kendati demikian, lanjut Akbar, setelah Pemilu Presiden hingga sekarang, dua kekuatan politik, yakni Koalisi Merah Putih (KMP) dan Koalisi Indonesia Hebat (KIH) masih memiliki perbedaan pandangan dan sikap politik. Bahkan, hingga di Parlemen.