- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id - Regional Dialogue kembali digelar Jaringan Pemilu Akses bagi Penyandang Disabilitas (AGENDA), dalam rangka memajukan dan mendukung hak politik penyandang disabilitas di Asia Tenggara. Acara ini digelar pada 28-29 Januari 2015 di Hotel JS Luwansa, HR Rasuna Said, Jakarta.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Husni Kamil Malik, mendukung adanya pelaksanaan dialog regional dari beberapa negara, untuk mendiskusikan peningkatan pelayanan kepada penyandang disabilitas yang memiliki hak pilih.
"KPU sangat mendukung adanya pelaksanaan regional dialogue yang melibatkan berbagai negara agar kita dapat saling bertukar pengalaman untuk bisa terus memperbaiki," kata Husni Kamil dalam pernyataan pers, Rabu 28 Januari 2015.
KPU menyadari masih ada hal-hal yang harus ditingkatkan terkait isu disabilitas, yang dihadapi oleh penyelenggara pemilu di berbagai negara.
"Negara harus memiliki good will, tidak hanya political will untuk memberikan hak dan keadilan bagi para penyandang disabilitas," ujar Husni.
Risnawati Utami, perwakilan dari AGENDA, menerangkan jika Regional Dialogue berfungsi juga sebagai wadah untuk para pemangku kepentingan dari luar daerah agar bisa mempertimbangkan pengembangan dalam aksesibilitas pemilu dan kesetaraan hak disabilitas.
"Dialog ini bukan hanya menjadi ajang pertukaran informasi dan pengetahuan tentang pemilu akses dan praktik-praktik terbaik yang bisa diimplementasikan oleh negara lain, tetapi juga membangun jaringan dan kerja sama yang kuat di tingkat regional," kata Risna.
Mendagri Tolak Jadi Ketua Pansel KPU
Alasannya agar nantinya pansel lebih bisa diterima masyarakat.
