Andi Widjajanto Akui Bertemu Samad Jajaki Jadi Cawapres

Ketua KPK Abraham Samad dan Gubernur Jakarta Jokowi
Sumber :
  • Antara/ Reno Esnir

VIVA.co.id - Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto yang di masa Pemilihan Presiden menjadi koordinator Tim 11, tim yang menjaring calon wakil presiden untuk mendampingi Jokowi, mengakui bahwa Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad sebagai salah satu kandidat kuat cawapres.

Bahkan, Andi mengaku bertatap mata dengan Samad di Bandara Adi Sucipto Yogyakarta. Andi juga mendatangi kediaman Samad untuk kepentingan mencari tahu track record Samad. Dia bertemu ibu dan istri Samad, di rumah kontrakannya di Pulomas, Jakarta Timur.

"Saya bertemu sendiri dengan ibu dan istri AS (Abraham Samad). Masa kecil yang keras, tukang kelahi, diceritakan ke istrinya, kehidupan sebelum jadi Ketua KPK, anak bagaimana dan seterusnya. Mencari background tentang sisi keluarga dari AS," kata Andi, di gedung DPR, Jakarta, Senin 16 Februari 2015.

Jaksa Agung Tak Buru-buru Deponering Samad dan Widjojanto

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, membantah pertemuan di apartemen Capital Residence, SCBD Jakarta, dengan Ketua KPK Abraham Samad, membicarakan masalah cawapres.

"Tidak membahas cawapres. Saya sebagai Sekjen waktu itu, kami tidak ikut membahas cawapres karena sudah diberi mandat penuh kepada ibu Ketua kami (Megawati)," kata Tjahjo.

Pernyataan ini, justru membantah keterangan Pelaksana tugas (Plt) Sekjen PDIP Hasto Kristianto, yang mengatakan bahwa enam kali pertemuan itu karena Samad berminat menjadi cawapres Jokowi pada Pilpres 2014 lalu.

Tjahjo mengatakan, tidak ada fokus pada persoalan cawapres. Termasuk masalah hukum politisi PDIP Emir Moeis, Tjahjo mengatakan tidak fokus berbicara itu. Hanya persoalan pileg dan pilpres saja.

"Yang disampaikan oleh Hasto, pertemuan kedua, tiga, empat, lima, dan enam, itu saya tidak tahu. Kita ketemu mengobrol, mengopi, datang ke rumah, wajar sebagai politisi membangun komunikasi sah-sah saja, soal ini melanggar SOP atau tidak, itu yang tahu Abraham Samad saja," kata Mendagri ini.

Baca juga:

Jaksa Agung: Deponering Widjojanto dan Samad Pekan Depan



Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti.

Dua Mantan Pimpinan KPK Harusnya Sampai Pengadilan

"Karena di situlah ujung keadilan itu didapatkan," ujar kapolri.

img_title
VIVA.co.id
4 Maret 2016