Jika Ada Matahari Kembar, AM Fatwa Keluar dari PAN

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan bersama Amien Rais, AM Fatwa dan Soetrisno Bachir dalam penutupan Kongres IV PAN.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Rosa Panggabean

VIVA.co.id - Konflik di tubuh Partai Amanat Nasional usai Kongres IV di Bali 28 Februari lalu, masih terlihat. Hatta Rajasa, masih terus menanyakan pernyataan Amien Rais yang menuduhnya berbohong.

Beda dengan Daerah Lain, Driver Ojol di Bali Mesti Wajib Bisa Bahasa Asing

Politisi senior PAN, AM Fatwa mengatakan, tuduhan Amien itu adalah cara untuk menjatuhkan lawan politiknya, walau di internal partai itu sendiri.

"Kami harus memahami bahwa setiap pemimpin politik punya trik-trik untuk mematahkan saingan," kata Fatwa, di Gedung DPD, Jakarta, Kamis 5 Maret 2015.

Diduga Sakit Jiwa, Bule Amerika di Bali Nekat Culik Bocil Perempuan

Pada Kongres Bali, Amien secara terang-terangan mendukung Zulkifli Hasan. Menurut Fatwa, statement Amien yang berbuntut panjang terhadap Hatta ini, adalah cara amien mematahkan perlawanan Hatta.

Apalagi, sebelum kongres berlangsung, Amien sempat meminta Hatta tidak ikut lagi dan ditawari Ketua Majelis Pertimbangan Partai, tapi Hatta menolaknya.

Bekas Hunian Lapas Kelas IIA Kerobokan Bali Ludes Terbakar

"Untuk masyarakat kita, ini cara seorang Amien Rais untuk mematahkan lawan-lawan politik,  itu sudah hafal," kata dia.

Namun Fatwa berharap, pihak-pihak yang kalah untuk tidak terlalu lama memendam kekecewaan. Jangan sampai karena konflik ini akan muncul partai baru. Karena, PAN pernah mengalami itu dengan munculnya Partai Matahari Bangsa (PMB).

"Saya sendiri sebagai deklarator, kalau sampai ada dua matahari kembar, saya tinggalkan partai ini," kata Fatwa.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya