Golkar Pontianak: Semua Tahu Munas Bali Legal

Partai Golkar saat menggelar Munas di Bali.
Sumber :
  • Antara/Puspa Perwitasari

VIVA.co.id - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kota Pontianak, Kalimantan Barat, menyatakan tetap komitmen dan mendukung pimpinan pusat hasil Musyawarah Nasional (Munas) di Bali dengan Ketua Umum Aburizal Bakrie (ARB).

Menurut Wakil Ketua DPD Kota Pontianak, Gandhi Bernardi Waluyan, Munas di Bali lebih legal dan sah menurut konstitusi partai maupun peraturan perundangan. Sebab, munas itu dihadiri DPD Partai Golkar provinsi dan kota/kabupaten se-Indonesia dengan mandat resmi.

Sedangkan munas yang diselenggarakan di Ancol, Jakarta, dengan Ketua Umum Agung Laksono, tidak memiliki kekuatan hukum dan legalitas. Sebagian utusan yang hadir dalam munas itu tidak memiliki mandat resmi yang ditandatangani ketua berdasarkan rapat pleno.

"Semua tahu Munas Bali lebih legal karena dihadiri seluruh ketua DPD provinsi, maupun DPD kota/kabupaten se-Indonesia. Itu sesuai AD/ART. Kalau dilihat dari keharusan menggunakan mandat, yang mana mandat harus dibuat oleh ketua berdasarkan pleno. Munas Ancol tidak ada kekuatan legalitas," kata Gandhi kepada kepada VIVA.co.id, Selasa, 17 Maret 2015.

Dia menanggapi sikap Sekretaris Umum Partai Golkar Kota Pontianak yang mengakui Munas Ancol, padahal menghadiri Munas di Bali. Menurutnya, sebagai pendapat pribadi, itu sah-sah saja. Tetapi aturan organisasi jelas mengakui Munas Bali.

Gandhi menyoal Sekretaris Golkar Kota Pontianak yang mendata kader/pengurus yang ikut Munas Bali atau Ancol. Menurutnya, dia tak berhak.

Partai Pendukung Ahok Pakai Janji Tertulis Biar Tak Membelot

“Kita punya Ketua. Kalau dia lebih memilih ke Ancol, silakan saja. Itu cuma inisiatif pribadi. ‎Kami juga ada mekanisme. Tunggu Musda (Musyawarah Daerah).”

Permasalahan di Partai Golkar, menurut Gandhi, sengaja diperkeruh penguasa saat ini yang memang tidak ingin Golkar utuh. "Tujuannya untuk mengerdilkan Golkar. ‎Memang sengaja dikerdilkan oleh penguasa," kata Gandhi.

Namun, ia mengaku yakin dengan kepemimpinan Aburizal Bakrie akan menjadikan Partai Golkar lebih baik dan maju. "Masih banyak cara yang akan dilakukan Pak Aburizal Bakrie dan tim pusat untuk mempertahankan ini.‎ Saya yakin sekali, ‎95 persen yakin Golkar kembali utuh,” katanya. (ase)


Baca juga:



Komisi V Apresiasi Gubernur Sulbar


KPK menetapkan politikus Golkar Budi Supriyanto sebagai tersangka

Politikus Budi Supriyanto Didakwa Disuap Ratusan Ribu Dolar

Suap itu disebut untuk usulan program aspirasi DPR.

img_title
VIVA.co.id
11 Agustus 2016