Sumber :
- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
- Sekjen DPP Partai Golkar Idrus Marham mengatakan, hingga kini belum ada konfirmasi apakah Waketum Golkar Agung Laksono akan menghadiri Rapimnas Golkar ke-8 tahun 2015 di Hotel Shangrilla Jakarta, malam ini.
"Pak Agung sampai pada sampai hari ini belum ada konfirmasi. Tapi kemarin telah kami kirim surat undangan. Mereka sebagian akan hadir pada Rapimnas," katanya di Hotel Shangrila, Jakarta Pusat, Jumat 12 Juni 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Pak Agung sampai pada sampai hari ini belum ada konfirmasi. Tapi kemarin telah kami kirim surat undangan. Mereka sebagian akan hadir pada Rapimnas," katanya di Hotel Shangrila, Jakarta Pusat, Jumat 12 Juni 2015.
Idrus juga menerangkan, bahwa saat ini sudah tidak relevan lagi jika mengkotak-kotakkan antara dua kubu. Alasannya semua kembali pada hasil Munas Riau, hanya satu kubu Golkar. Karena itu ia berharap bahwa Rapimnas kali ini bisa menjadi momentum kembali pada satu barisan.
"Kami panitia sebetulnya sangat mengharapkan kehadiran Pak Agung. Seperti Pak Priyo. Tapi kalau beliau gak hadir ya kita tidak bisa memaksa. Tapi kami mengharapkan kehadiran mereka," kata Idrus.
Idrus juga menambahkan, sebelumnya pada tanggal 30 Mei 2015, memang sudah ada naskah kesepakatan bersama keikutsertaan Partai Golkar dalam pilkada baik kubu Munas Bali dan Ancol.
Karena itu menurutnya pada Minggu mendatang akan ada pertemuan untuk membahas mengenai kesiapan pada Pilkada mendatang.
"Saya mengharapkan apa yang dibicarakan disini diharapkan menjadi patokan dalam diskusi kedepannya," lanjutnya.
Rapimnas Golkar ke 8 tahun 2015 digelar selama dua hari, yakni tanggal 12-13 Juni 2015 di Hotel Shangrilla Jakarta Pusat, dengan tema "Mantapkan konsolidasi, perkuat soliditas, sukseskan pilkada, suara Golkar Suara rakyat".
Rencananya, Rapimnas sendiri akan dibuka pada pukul 19.30 WIB nanti malam, oleh mantan Wakil Ketua Umum Golkar, Jusuf Kalla.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Idrus juga menerangkan, bahwa saat ini sudah tidak relevan lagi jika mengkotak-kotakkan antara dua kubu. Alasannya semua kembali pada hasil Munas Riau, hanya satu kubu Golkar. Karena itu ia berharap bahwa Rapimnas kali ini bisa menjadi momentum kembali pada satu barisan.
