Sumber :
- ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVA.co.id
- Presiden Joko Widodo meminta seluruh menterinya melaporkan hasil kerjanya selama enam bulan lalu, sejak November hingga April 2015. Batas akhir penyerahan laporan adalah hari ini, Kamis 18 Juni 2015.
Menurut Sekretaris Kabinet Andi Widjojanto, saat ini sudah banyak menteri yang menyerahkan laporan itu. Baik pada saat rapat terbatas tadi pagi hingga siang dan langsung diserahkan ke presiden maupun yang dititipkan kepada Mensesneg dan Seskab.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Reshuffle Tak Pengaruhi Aturan TKDN
Menurut Sekretaris Kabinet Andi Widjojanto, saat ini sudah banyak menteri yang menyerahkan laporan itu. Baik pada saat rapat terbatas tadi pagi hingga siang dan langsung diserahkan ke presiden maupun yang dititipkan kepada Mensesneg dan Seskab.
Baca Juga :
Begini Respons Negara Islam Terkait Sri Mulyani
"Tapi pukul 15.00 itu ditunggu semua laporan dan perencanaan ke depan," kata Andi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 18 Juni 2015.
Setelah terkumpul, laporan itu akan langsung diberikan kepada Presiden. "Setelah itu kami menunggu arahan Presiden data itu akan diapakan," ujar dia.
Sebelumnya, Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi mengaku tak tahu mengapa Jokowi ingin menterinya segera melaporkan hasil kerjanya selama enam bulan. Namun, ketika ditanya apakah ada kaitannya dengan perombakan kabinet, Yuddy pun tidak mengelak.
"Kalau ditanya apakah itu untuk perombakan kabinet,
wallahu a'lam
," kata Yuddy di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu 17 Juni 2015.
Namun, kata dia, yang pasti evaluasi selalu dilakukan oleh Jokowi. Tetapi sampai saat ini Yuddy mengaku belum mendengar apakah selama bulan Ramadhan ke depan akan ada perombakan kabinet.
Menurut Yuddy, dengan laporan tertulis yang hanya dua lembar itu, Jokowi ingin mendapat laporan yang komprehensif. Sebab Presiden tidak ingin gegabah dalam menilai menteri-menterinya.
Menurut Yuddy baru kali ini Jokowi meminta kepada seluruh menterinya membuat laporan hasil kinerja, meskipun sebelumnya ada pula menteri yang memberikan laporan secara periodik. "Tapi yang beliau benar-benar minta baru sekarang," kata dia.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Tapi pukul 15.00 itu ditunggu semua laporan dan perencanaan ke depan," kata Andi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 18 Juni 2015.
