Pasangan Perempuan Ini Optimistis Pimpin Kabupaten Malang

Pasangan perempuan calon bupati dan wakil Kabupaten Malang
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dyah Ptaloka
VIVA.co.id
Arema Tiba di Malang, Polisi Imbau Warga Tetap di Rumah
- Pasangan Calon bupati dan wakil bupati dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Dewanti Rumpoko dan Masrifah Hadi mendaftar ke KPUD Kabupaten Malang, Senin 27 Juli 2015.

Mahasiwa Pemburu Perawan Diganjar Penjara 10 Tahun

"Kami memilih mendaftar tanggal 27 Juli karena sambil mengingat kembali peristiwa bersejarah 27 Juli 1996, kudatuli,’” kata Ketua DPC PDIP Kabupaten Malang Edi Rumpoko, Senin 27 Juli 2015.
Tunggakan Iuran BPJS di Jatim Capai Miliaran


Dalam perjalanannya, pasangan perempuan ini mendaftar dengan diantar sejumlah pendukung dari PDIP dan Muslimat Nahdlatul Ulama Kabupaten Malang.


Sebelumnya mereka juga menyempatkan diri berbelanja ke Pasar Kepanjen sekaligus memperkenalkan diri kepada pedagang di dalam pasar modern itu.


"Saya Dewanti Rumpoko, saya akan maju di Pilkada melawan pak Rendra,” kata Dewanti kepada sejumlah pedagang pasar di Kepanjen.


Bersama pasangan calon wakil bupatinya, Masrifah Hadi, kedua perempuan ini kompak mengenakan kebaya putih dan bawahan batik.


Dewanti mengenakan batik Batu bermotif bunga dan buah Apel khas Kota Batu, sedangkan Masrifah mengenakan bawahan batik Madura bermotif bunga Kecubung khas Madura.


"Maaf saya masih pakai batik Batu, karena ini yang saya punya. Nanti jika sudah di Kabupaten (Malang), saya akan pakai batik hasil Kabupaten Malang sendiri. Batik lokal bisa jadi perputaran ekonomi sendiri,” lanjut Dewanti.


Terkait kendaraanya yang hanya diusung oleh PDIP saja, keduanya mengaku tidak khawatir. Dengan memanfaatkan basis pemilih wanita dan suara PDIP serta muslimat NU, Dewanti dan Masrifah yakin bisa memenangkan Pilkada, meskipun suara PKB dan PPP telah tertuju pada pasangan yang telah mendaftar sebelumnya, Rendra Kresna dan Sanusi.


Saat ini pasangan dari PDIP tersebut telah menyerahkan semua berkas persayaratan kepada KPUD Kabupaten Malang dan akan mendapatkan informasi jika ada berkas yang kurang lengkap sekitar tiga hari ke depan.


"Berkas utama sudah lengkap, nanti sekitar tiga hari ke depan akan kami informasikan hasil verifikasi kami, apakah ada berkas yang harus diperbaiki, kurang atau tidak,” kata Totok Hariono, Kominisioner KPUD Kabupaten Malang.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya