Hari Pertama Kampanye Pilkada, Alat Peraga Belum Siap

Simulasi Pemilu Kepala Daerah 2015
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Sejumlah daerah terpantau tidak melaksanakan kampanye pada hari pertama, Kamis 27 Agustus 2015.

Ahok Tak Sudi Disebut Petugas Partai

Hal ini disebabkan karena belum tersedianya alat peraga kampanye (APK) seperti baliho, papan iklan, dan spanduk. Para kontestan belum menerima alat dan bahan kampanye dari Komisi Pemilihan Umum.

Menanggapi hal tersebut, Komisioner KPU Pusat, Hadar Nafis Gumay, menjelaskan bahwa mungkin ada ketidaksiapan pemenang tender yang memproduksi alat peraga kampanye sehingga memakan waktu. Akibatnya, pelaksanaan kampanye sepi karena hal tersebut.

"Idealnya pada hari pertama "teng" itu semua materi kampanye sudah tersedia, idealnya yah. Tapi kan waktu kita sangat terbatas sekali yang sudah kelihatan di dalam jadwal. Misalnya, yang namanya spanduk alat peraga itu kan itu butuh ada foto, dan terutama nomor urut," ujar Hadar di gedung KPU, Jalan Imam Bonjol 9, Jakarta Pusat.

Hadar mengatakan, jika foto pasangan calon sudah didapatkan sejak pendaftaran, maka tidak dengan nomor urut yang baru bisa didapatkan pada tanggal 25 Agustus atau satu hari pasca penetapan.

KPUD DKI Akui Syarat Jalur Independen Sulit

Karena itu butuh waktu dan kesepakatan antara KPUD dan pemenang tender untuk memproduksi alat peraga kampanye tersebut.

"Berarti dua hari kan. Makanya perlu suatu janji yang antara pembuat materi dengan KPUD itu dalam waktu yang pendek, bagaimana itu seharusya sudah ada yang diproduksi," ujar Hadar.

Hadar menjelaskan, seharusnya sejak KPUD sudah mendapatkan nomor urut peserta melalui undian langsung yang sudah digelar. Setelah itu, KPUD bisa memasukkan nomor urut dan foto tersebut pasangan calon ke dalam desain yang sudah disiapkan.

"Dari soft file langsung bisa dimasukkan jadi desainnya kan. Langsung dia produksi dan serahkan kepada KPU, kemudian KPU langsung memasangnya," ujar Hadar.

Terlepas ada beberapa daerah yang masih terlihat sepi dalam melaksanakan kampanye, menurut Hadarm ada beberapa daerah yang telah melaporkan kesiapannya untuk melaksanakan kampanye, seperti di Bali.

"Saya dengar dari beberapa daerah saja, misalnya Bali tadi lapor, bahwa kami seluruh kabupaten/kota sudah siap memasang hari ini. Ya berarti mereka siap. Tapi di daerah lain, misalnya Jawa Jarat-kan baru siap tiga daerah dari sekian kabupaten/kota-nya," kata Hadar.

Hadar mengakui memang ada miss dari pembuatan produksi alat peraga kampanye. Tetapi menurutnya, hal itu sesuatu yang memang bisa dimaklumi oleh KPU, sepanjang sudah ada dialog bersama dengan para calon.

"Jadi pesertanya pun harus memahami itu. Karena jadwal kami sangat padat, tanggal 24 kami undi 25 terus kampanye. Baru seminggu kemudian kan UU bilang kampanye diadakan itu 3 hari setelah ditetapkan. Kan memang kesiapan itu tidak langsung bisa," ujar Hadar. (ase)

Hasto Datangi KPK

PDIP Masih Cari Momentum Baik untuk Umumkan Cagub DKI

Alasannya, saat ini masih sibuk bicarakan cagub daerah lain.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016