Sumber :
- REUTERS/Lucas Jackson
VIVA.co.id
- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Setya Novanto, mengungkapkan bahwa bukan dia yang ingin bertemu dengan Donald Trump. Namun, dia diundang oleh Trump untuk berkunjung ke gedung miliknya.
"Donald Trump yang menghubungi saya untuk menyempatkan diri berkunjung ke gedung miliknya," kata Setya dalam konferensi pers di Gedung DPR, Jakarta, Senin 14 September 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
"Donald Trump yang menghubungi saya untuk menyempatkan diri berkunjung ke gedung miliknya," kata Setya dalam konferensi pers di Gedung DPR, Jakarta, Senin 14 September 2015.
Pertemuan itu, kata Setya, berlangsung pada pukul 13.00 waktu setempat. Saat itu, kata dia, agenda Inter Parliamentary Union (IPU) sedang rehat hingga pukul 15.00 waktu setempat.
"Saat itulah saya berkunjung ke gedung milik Trump," ujar dia.
Kata Setya, perbincangan saat itu lebih banyak membahas soal investasi di Indonesia. Menurut dia, pembicaraan soal investasi ini sangat penting, mengingat kondisi perekonomian Indonesia saat ini sedang melambat. Untuk itu, dibutuhkan stimulus yang salah satu caranya adalah dari investasi.
"Trump menyambut baik perbincangan itu," kata dia.
Bahkan, kata Setya, perbincangan dengan Trump ini mendapat respons positif oleh Asosiasi Pengusaha Amerika Serikat dan ASEAN yang tergabung dalam US-ASEAN Business Council. Di mana, kata Setya, dia diminta untuk bicara.
"Kesempatan ini saya gunakan untuk mengajak para pengusaha berinvestasi di Indonesia," kata Setya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Pertemuan itu, kata Setya, berlangsung pada pukul 13.00 waktu setempat. Saat itu, kata dia, agenda Inter Parliamentary Union (IPU) sedang rehat hingga pukul 15.00 waktu setempat.
