- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id - Sekretaris Fraksi Partai Demokrat, Didik Mukrianto mengatakan, partainya sengaja melakukan rotasi anggotanya di Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).
Terutama dalam persidangan kasus laporan Menteri Energi dan Sumberdaya Mineral Sudirman Said yang menuding Ketua DPR Setya Novanto mencatut nama Presiden Jokowi untuk meminta saham Freeport.
"Prinsipnya kita ingin proses persidangan MKD dengan perkara Pak Setya Novanto ini kan sudah menjadi perhatian publik. Jadi kita ingin representasi kita di MKD optimal," kata Didi di DPR, Jakarta, Rabu, 25 November 2015.
Anggota Komisi III DPR RI ini menambahkan, rotasi anggota MKD untuk memperlihatkan kinerja para kader partai berlambang bintang mercy tersebut.
"Kita ingin representasi kita di MKD dijalankan. Apa yang dibahas bisa berikan masukan. Kita juga utuh masukannya. Materinya substansinya," ujarnya menambahkan.
Atas dasar itu fraksi partai Demokrat merotasi Guntur Sasono dan menggantinya dengan Andi Utomo.
"Standing kita sangat jelas secara konstitusi. Kita ingin hak-hak kita bisa dijalankan dengan mekanisme yang ada."
(mus)