Ingin Menang Pemilu Lagi, PDIP Jaga Ketat Jokowi

Sidang kabinet paripurna di Istana Bogor
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVA.co.id
PDIP Bahas Nama Budi Waseso untuk Pilkada Jakarta
- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bernafsu untuk kembali berjaya dan menang mutlak pada Pemilu 2019. Untuk itu, partai besutan Megawati Soekarnoputri, menjaga ketat Presiden Joko Widodo. 

Putra Risma Tak Rela Ibunya Jadi Calon Gubernur Jakarta
Hal tersebut diungkap politisi PDIP, Eva Kusuma Sundari dalam diskusi bertajuk "Bersih-Bersih Kabinet, Menggusur Menteri Anti Nawacita dan Trisakti" di Jakarta, Minggu 29 November 2015.

Hasto Bantah Sering Komunikasi dengan Risma
Agar bisa mewujudkan ambisi itu, maka pertaruahannya ada pada lima tahun kepemimpinan Presiden Jokowi. Hal tersebut, kata Eva, diakui bukan tugas yang enteng bagi partainya. 

"Agak ketat kita (memantau) supaya pemerintahan ini sukses," ujar Eva. 

Langkah itu ditempuh Jokowi, karena PDIP bukan partai dominan di pemerintah. Kursi menteri saja, ujar Eva, hanya diberi jatah empat. Sehingga, posisi PDIP tidak bisa menguasai seluruh posisi strategis di pemerintahan. Sebab, harus berbagi kekuasaan. 

"Risikonya saat ini, harus pintar mendayung di antara karang. Fakta dan realitas di lapangan tidak seperti, kalau kita menang mutlak. Kita mesti menang banyak di 2019," ujar Eva.

Agar kemenangan tercapai, maka PDIP harus bisa menjaga Jokowi agar pemerintahannya tetap berada di jalur Nawacita dan Trisakti Bung Karno. 

"Jadi, Jokowi harus diselamatkan, diluruskan kalau lagi limbung. Ini kepentingan subjektif PDIP," katanya. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya