- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id - Massa dari Koalisi umat Islam Pembela Kabah (Kompak) dan kader PPP menggeruduk kantor Kementerian Hukum dan HAM di Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu 23 Desember 2015.
Massa yang berjumlah ratusan orang itu meminta Menteri Hukum dan HAM Yasonna Hamonangan Laoly tidak mempermainkan hukum dan jangan mencampuri urusan-urusan partai politik.
"Dan Yasonna jangan mengobok-obok Partai PPP," ujar Koordinator Aksi Ahmad Gazali Harahap di depan Kantor Kemenkumham, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu 23 Desember 2015.
Mereka mendesak dan menuntut kepada Menteri Hukum dan HAM untuk secepatnya mengeluarkan SK Kepengurusan PPP hasil muktamar di Jakarta dengan Ketua Umum Djan Faridz.
"Kalau terus lanjut, kami akan lakukan aksi yang lebih besar setiap hari, bahkan kami akan memasang tenda sampai Yasonna melakukan perubahan," ujarnya.
PPP: Risma Lawan Sebanding Ahok di Pilkada Jakarta
Warga menganggap Risma berhasil memimpin Surabaya.
