PAN Sarankan Jokowi Copot Rini Soemarno

Presiden Joko Widodo dan Menteri BUMN Rini Soemarno
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf

VIVA.co.id - Anggota DPR dari Partai Amanat Nasional Yandri Susanto mengingatkan Presiden Joko Widodo, agar tidak mengabaikan rekomendasi Pansus Pelindo II.

Reshuffle Tak Pengaruhi Aturan TKDN

Salah satu rekomendasi itu adalah memintanya mencopot Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno.

"Rekomendasi itu serius, sudah disahkan melalui paripurna DPR," kata Yandri dalam perbincangan dengan tvOne, Jumat 25 Desember 2015.

Wakil Sekretaris Jenderal PAN itu mengatakan, rekomendasi itu tidak dihasilkan begitu saja. Sebaliknya, rekomendasi sudah melalui proses yang panjang.

"Semua sudah dipanggil, dokumen diteliti. Ini serius, mestinya diberhentikan Rini Soemarno, ini putusan politik," kata Yandri lagi.

Apabila Jokowi tak melaksanakan, lanjut Yandri, DPR bisa mengambil langkah-langkah lain. Dan, ini justru bisa menyulitkan posisi Jokowi.

"Kalau tidak memenuhi, atau kalau Presiden tidak melaksanakan, parlemen akan merespons lain," ujar Yandri.

Sementara itu, politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Dwi Ria Latifa, mengapresiasi Pansus Pelindo yang digelar terbuka. Alasannya, hasilnya adalah mampu mengeluarkan rekomendasi yang cukup berani.

Begini Respons Negara Islam Terkait Sri Mulyani

"Dirut Pelindo RJ Lino yang selama ini tidak bisa disentuh, dan sangat berkuasa, bisa terjerat dalam kasus hukum di KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi). Menurut saya, perlu juga dicermati apakah rekomendasi Pansus Pelindo itu ecek-ecek, main-main, atau bukan," katanya. (asp)

Saleh Husin

Saleh Husin: Reshuffle Jadi Titik Balik Perbaikan Ekonomi

Tugas besar tim ekonomi baru adalah mengurangi impor untuk produksi.

img_title
VIVA.co.id
6 Agustus 2016