Sumber :
- ANTARA FOTO/Andika Wahyu
VIVA.co.id -
Presiden Joko Widodo mengaku senang dengan kerja Menteri Perhubungan Ignasius Jonan. Sebabnya, Kementerian yang Jonan pimpin menandatangani 12 paket kontrak kegiatan selama 2016 dengan nilai Rp2,071 triliun, dari total 273 paket kegiatan senilai Rp14,242 triliun.
"Saya senang ke Kementerian Perhubungan hari ini, memulai 2016 ini dengan kontrak yang telah dimulai Januari," kata Jokowi dalam sambutannya di Kantor Kemenhub, Jakarta, Senin, 18 Januari 2016.
Jokowi menuturkan, sekitar enam bulan lalu ia menyampaikan bahwa setelah Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran selesai maka langsung lelang. Kemudian, bulan Januari langsung bisa lanjut ke kontrak.
"Sekali lagi saya senang Kemenhub langsung memulai itu," ungkap Jokowi.
Jokowi mengatakan, langkah seperti yang dilakukan Kemenhub itu harus terus dilakukan. Ini agar kerja dengan pola-pola lama yang baru memulai pengerjaannya di pertengahan tahun tidak terulang lagi.
"Kami tahu cara-cara lama memang harus ditinggalkan. Dulu bulan 5 (Mei), 6, Oktober saja masih ada yang tanda tangan kontrak," kata Jokowi.
Jokowi berharap apa yang dilakukan oleh Kemenhub itu bisa mengubah tradisi lama tersebut. Lalu, menjadi contoh bagi pemerintah daerah yang juga mengandalkan pola-pola lama.
Baca Juga :
Jokowi Serukan Kekuatan Islam Perangi Terorisme
Baca Juga :
Aroma Politik dan Harapan Rakyat
Baca Juga :
PKS Konsisten di Luar Pemerintahan
Nama Ignasius Jonan, sempat disebut-sebut sebagai salah satu menteri yang akan di-reshuffle. Ketua DPP PAN Azis Subekti menyebutkan, Jonan akan diganti oleh menteri dari PAN. Nama Taufik Kurniawan, yang kini menjabat Wakil Ketua DPR, diproyeksikan.
Halaman Selanjutnya