Kepala BIN: Ada yang Masih Merasa Didiskriminasi di Papua

Kepala BIN Sutiyoso
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar

VIVA.co.id – Kepala Badan Intelijen (BIN) Sutiyoso mengatakan, jajaranya terus bekerja untuk menyejahterakan masyarakat. Salah satunya, dengan melakukan pementauan di Papua dalam pelaksanaan Otonomi Khusus (Otsus).

Wilayah 4T di Sulawesi Utara Digempur Vaksinasi

"Kita evaluasi terus menerus. Aparat ada di mana saja untuk menjamin kesejahteraan masyarakat," katanya, saat rapat dengan Komisi I DPD RI di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa 9 Februari 2016.

Sutiyoso mengungkapkan, dari analisis intelijen yang dilakukan, ditemukan berbagai masalah di Papua yang harus diselesaikan. "Dari evaluasi dalam ideologi, ternyata di sana masih ada kelompok yang merasa didiskriminasi. Mereka meneriakkan kegagalan Otsus, ada juga soal perbedaan RAS," katanya.

11 Ribu Dosis Vaksin Disebar ke 5 Kabupaten di Jawa Tengah

Purnawirawan jenderal TNI ini menambahkan, dari analisis yang dilakukan BIN masih banyak kelompok yang mendiskreditkan Indonesia di luar negeri. "Pemberian Otsus untuk Papua diharapkan bisa menyejahterakan masyarakat,” ujarnya.

Pemerintah Joko Widodo-Jusuf Kalla memberikan perhatian khusus pada otonomi khusus, agar masyarakat Papua semakin maju dan sejahtera. "Kita sudah buat sikap jelas dalam masalah Papua. Dari pendekatan keamanan ke pendekatan kesejahteraan. Karena itu, kita melakukan penyesuaian dengan Satgas Papua damai," katanya. (asp)

Tes Covid-19 Syarat Perjalanan Tak Wajib, Vaksinasi di Babel Digeber
Kepala BIN Budi Gunawan meninjau vaksinasi

Kepala BIN: Saatnya Indonesia Punya Medical Intelligence Andal

Badan Intelijen Negara (BIN) terus mengembangkan kapasitas dan kapabilitas medical intelligence-nya untuk kesiapan menghadapi ancaman mendatang.

img_title
VIVA.co.id
14 Maret 2022