Polemik Revisi UU KPK

Politisi PDIP: Bu Mega Ingin KPK Diperkuat

Megawati Soekarnoputri
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Reza Fajri

VIVA.co.id – Revisi Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di DPR RI masih menuai pro dan kontra. Fraksi-Fraksi, kecuali Gerindra, setuju revisi UU KPK ini dilanjutkan pembahasannya. Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Junimart Girsang, mengatakan Ketua Umum partainya, Megawati Soekarnoputri, menyerahkan sepenuhnya kepada kepada kadernya di DPR, terkait revisi ini.

NU Belanda Siap Jihad Jika UU KPK Direvisi

"Menyerahkan kepada Komisi III bagaimana yang terbaik. Karena yang mengerti terkait KPK, hukum, ya Komisi III. Ibu hanya ngikut saja bagaimana yang terbaik untuk kepentingan bangsa ini," kata Junimart di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis 11 Februari 2016.

Mengenai revisi UU KPK ini, Mega hanya menyampaikan keinginannya agar KPK menjadi kuat. "Saya lah yang menginisasi pendirian KPK dalam rangka pemberantasan korupsi, pertahankan semangat itu," kata Junimart menirukan kata Mega.

Gerindra: RUU Keamanan Nasional Perlu, Jangan Fobia Militer

Junimart mengatakan revisi Undang-Undang yang berkaitan dengan hukum tidak perlu diintervensi dengan kepentingan-kepentingan politik.

"Kita perlu berbicara tentang kesehatan berpikir tanpa kepentingan politik," kata Junimart.

Rhoma Irama: UU KPK Direvisi, Terlalu
Suasana cabang PMII kabupaten Jombang melakukan demo di depan gedung DPRD Kabupaten Jombang. (FOTO: Moh Ramli/TIMES Indonesia)

Demo Revisi UU KPK di Jombang Sempat Ricuh

Berawal dari orasi yang dinilai provokatif

img_title
VIVA.co.id
16 September 2019