Sumber :
- ANTARA
VIVA.co.id - Anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar, Ridwan Bae mendukung pencalonan Setya Novanto sebagai calon Ketua Umum Partai Golkar pada Musyawarah Nasional (Munas) mendatang.
Soal kasus 'Papa Minta Saham' yang kini ditangani Kejaksaan Agung, Ridwan menilai kasus tersebut masih sebatas opini dan belum ada fakta hukumnya. Sekalipun kasus tersebut telah melengserkan Setya Novanto dari kursi Ketua DPR RI.
"Dia belum dinyatakan bersalah, fakta hukum belum membuktikan hanya opini. Saya menghormati pendapat, tapi jangan menggiring opini yang belum benar, rakyat harus dibawa ke pikiran yang benar," kata Ridwan usai diskusi 'Lika Liku Beringin Satu' di gedung DPR RI, Jakarta, Kamis, 25 Februari 2016.
Anggota Komisi V DPR RI ini juga turut mengomentari sejumlah isu menyangkut persoalan citra calon kandidat Ketua Umum Golkar.
Baca Juga :
Dua Calon Terkuat Ketua Umum Golkar Baru
Hal serupa juga menimpa Ketua DPR RI, Ade Komarudin yang dilaporkan oleh LSM ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) atas dugaan gratifikasi pesawat jet.
"Itu kan dinamika, naik pesawat dibilang gratifikasi. Biarkan penegak hukum yang membuktikan. Ini negara hukum," ujarnya menegaskan.
Meski mengakui situasi jelang Munas memanas, Ridwan meminta semua kandidat tidak melakukan kampanye hitam untuk memperoleh kursi orang nomor satu di Partai Golkar.
"Kampanye hitam hanya merusak partai. Kami tidak terpengaruh kampanye hitam. Kami sudah kenal semua watak pikirannya. Hentikan itu hanya akan merugikan partai."
(mus)
Halaman Selanjutnya
"Itu kan dinamika, naik pesawat dibilang gratifikasi. Biarkan penegak hukum yang membuktikan. Ini negara hukum," ujarnya menegaskan.
