- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id – Politikus Partai Golkar, Aziz Syamsuddin, mengatakan bahwa partainya tetap akan menyelenggarakan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) meskipun Mahkamah Agung melalui putusan kasasi mengesahkan kepengurusan Munas Bali.
Namun, menurutnya, waktu penyelenggaraan tidak lagi mendesak karena Munas Bali telah mendapatkan legitimasi hukum.
"Munaslub bisa tahun ini, tahun depan, bisa saja tahun 2019. Tergantung kesepakatan kami semua," kata Aziz di kediaman Nurdin Halid, Cileungsi, Jawa Barat, Rabu, 2 Maret 2016.
Aziz menuturkan, terselenggaranya Munaslub merupakan sikap jiwa besar dari Aburizal Bakrie. Meskipun kepengurusannya diakui secara hukum oleh Pengadilan Tinggi, namun ARB memilih Munaslub untuk mempersatukan Golkar.
"Saya menaruh apresiasi kepada ARB yang telah legowo sepakat untuk Munaslub, keputusan MA telah mengatakan bahwa yang emas itu emas," kata Aziz.
Sementara itu, terkait bursa pencalonan ketua umum dalam Munaslub, Aziz pun telah menyatakan kesiapannya untuk maju. Siapapun nanti yang terpilih, dia berharap merupakan kader terbaik yang mampu mempersatukan partai beringin itu.
"Persaingan ini demi mencari yang terbaik untuk menyongsong Pilkada 2017 dan Pemilu 2019," kata Aziz. (ase)
Puji Kinerja Airlangga, Luhut: Kalau Ada yang Gosok dari Luar, Kita Lawan Siapa Pun Itu
Menurut Luhut, kepemimpinan Airlangga Hartarto sudah teruji dengan pencapaian suara Golkar yang melonjak di Pileg 2024.
