MPR: Keputusan Jokowi soal Masela Sesuai Aspirasi Rakyat

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat, Zulkifli Hasan.
Sumber :
VIVA.co.id - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan menyambut baik kebijakan Presiden Joko Widodo yang memutuskan pembangunan dan pengembangan infrastruktur blok minyak dan gas bumi (migas) Masela dilakukan di darat atau onshore.
Resmi, Inpex Kantongi Perpanjangan Kontrak Blok Masela Hingga 2055
 
Menurut Zulkifli, kebijakan itu tak hanya sesuai rekomendasi Menteri Koordinator Kemaritiman, tetapi juga memenuhi aspirasi masyarakat Maluku.
SKK Migas: Pengembangan Blok Masela Kombinasi Offshore dan Onshore
 
"Alhamdulillah, Presiden memperhatikan keinginan rakyat Maluku, saya sangat apresiasi hal tersebut," kata Zulkifli di sela acara Rapat Pimpinan Nasional Partai Amanat Nasional (PAN) di Jakarta pada Minggu, 27 Maret 2016.
Sah, RI dan Inpex Teken Kesepakatan Final Blok Masela
 
Zulkifli menilai, keputusan Presiden untuk melakukan pembangunan di darat dapat memberikan dampak positif bagi warga Maluku Selatan. Blok Masela tak hanya meningkatkan pendapatan pemerintah setempat, tetapi juga akan memicu pertumbuhan ekonomi daerah sekitar.
 
Langkah Presiden untuk melakukan pembangunan kilang di darat dinilai dapat memberikan kemakmuran dan kesejahteraan bagi masyarakat Maluku. "Sumber alam itu, kan, untuk kemakmuran rakyat. Nah, pembangunan di darat ini adalah sangat tepat," kata Zulkifli, yang juga Ketua Umum PAN.
 
Polemik tentang onshore atau off-shore itu sebelumnya menyebabkan kegaduhan politik dalam kabinet pemerintah Presiden Joko Widodo. Rizal Ramli, Menteri Koordinator Kemaritiman, menginginkan kilang dibangun di darat. Namun Sudirman Said, Menteri ESDM, meminta kilang Masela dibangun di laut. (ms)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya