Sumber :
VIVA.co.id - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) meras diadu domba dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam wacana perombakan kabinet (reshuffle). Soalnya diembuskan kabar bahwa posisi Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi yang dijabat kader PKB akan digantikan kader PDIP.
Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menyatakan dengan tegas bahwa partainya tidak mengincar posisi yang kini dijabat Marwan Jafar itu. Jika isu itu terus diembuskan atau diwacanakan, berarti memang ada yang sengaja mengadu domba PDIP dengan PKB.
"Ada yang sengaja mau mengadu domba antara PDIP dengan PKB," kata Hasto seusai menghadiri bedah buku di kampus Universitas Airlangga Surabaya pada Senin, 11 April 2016.
Baca Juga :
Hasto Bantah Sering Komunikasi dengan Risma
Menurutnya, PDIP sama sekali tidak berwenang mencampuri keputusan Presiden untuk menentukan jatah menteri. Sebab, Hasto menilai hal itu adalah hak prerogatif Presiden. "Karena yang berhak menentukan siapa saja yang layak diganti itu, ya, Presiden," ujar Hasto.
Hasto meminta partai-partai di dalam koalisi pendukung pemerintah tidak panik menanggapi isu itu. "Pokoknya tenang saja, dan percayakan saja kepada Presiden Joko Widodo," ujarnya. (ase)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
