- DPR.go.id
VIVA.co.id – Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarief Hasan nampaknya belum menyampaikan pada Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) soal keinginan politikus Partai Keadilan Sejahtera Fahri Hamzah untuk bertemu dengan pimpinan partai berlambang mercy itu.
"Setiap pemimpin termasuk Pak SBY kan memiliki agenda yang sangat padat," kata Syarief disela acara International Conference of Asian Political Parties di Gedung DPR, Jakarta, Sabtu 23 April 2016.
Sebagai orang yang sering berkomunikasi dengan SBY karena menjabat posisi Wakil Ketua Umum, Syarief hanya memberikan masukan pada SBY sebagai prioritas.
"Jadi dengan agenda yang begitu banyak dimiliki SBY. Bayangkan hari ini untuk ICAP saja beliau tak sempat ke sini karena kesibukannya yang luar biasa. Beliau menugaskan saya, sehingga semua agenda itu sifatnya prioritas," kata Syarief.
Karena itu, soal silaturahmi, menurutnya, semua orang tentu ingin bersilaturahmi dengan SBY, apalagi melihat keberhasilannya.
Sebelumnya, Fahri Hamzah menyatakan ingin menemui SBY melalui Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarief Hasan. Fahri berharap bisa bertemu dengan SBY untuk berbagi cerita. Selengkapnya di .
Fahri dipecat dari keanggotannya dan jabatannya di PKS. Ia pun mengambil langkah hukum dengan menggugat keputusan pimpinan PKS soal pemecatannya ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Namun di tengah proses hukum dan transisinya yang diduga akan dilengserkan sebagai Wakil Ketua DPR, Fahri mulai menjajaki dan melakukan pendekatan pada petinggi Demokrat.
Jokowi Marah hingga Ancaman Reshuffle, Salah Siapa?
Penanganan covid-19 dianggap menjadi tanggung jawab presiden
