VIVA.co.id – Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin menyambangi Ketua DPR RI Ade Komarudin di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat. Dalam kunjungan itu, Din memperkenalkan ormas baru bernama Pergerakan Indonesia Maju (PIM).
Ormas itu didirikan 45 tokoh seperti Siti Zuhro, Ali Masykur Musa, Isran Noor, Chusnul Mariyah, Miryam Handayani pada 4 April 2016, sebagai sebuah gerakan masyarakat Indonesia yang bersifat lintas agama, suku, profesi, dan gender.
Ia menegaskan bahwa PIM tidak akan terlibat politik praktis. "PIM tak ada kaitannya dengan parpol. PIM tidak terlibat politik praktis," ujarnya, Jumat 20 Mei 2016.
Mengusung slogan 'Indonesia Maju, Ayo Bergerak! Bergerak Maju Bersama', Din menyebut sudah menjalankan sejumlah kegiatan seperti pendirian smart village, program desa maju mandiri energi, rumah aladin (atap lantai dinding), serta percepatan literasi rakyat. Namun, ia mengaku organisasi yang dipimpinnya itu belum memiliki dana.
"PIM belum ada dana sepeserpun. Tapi kami yakin dana akan datang, bisa bersama pemerintah, ormas, parpol," katanya.
Rencananya, PIM bakal dideklarasikan pada 21 Mei 2016 di Plenary Hall, JCC, Jakarta.
Menanggapi hal itu, Ketua DPR mengapresiasi hadirnya PIM. Ia berharap kehadiran PIM membuat warna baru untuk Indonesia yang lebih baik.
"Kita apresiasi apa yang dilakukan pak Din dan kawan-kawan. Ini sebuah gebrakan baru," katanya. (Webtorial)
