Soal Dukungan ke Ahok, PDIP Dinilai Cuma Incar Kemenangan

PDIP menjaring calon Gubernur DKI Jakarta
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ade Alfath

VIVA.co.id - Pengamat politik dari Universitas Padjajaran, Idil Akbar menilai, kemungkinan dukungan PDIP pada petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam Pilkada DKI Jakarta hanya sebagai dukungan pragmatis semata. Menurutnya, PDIP tidak melihat visi, program atau persamaan ideologi.

Analisis Komunikasi Politik dalam Rencana Pertemuan Prabowo dengan Megawati

"Hanya mendasarkan pada kepentingan kemenangan saja," kata Idil melalui pesan singkat pada VIVA.co.id, Senin, 13 Juni 2016.

Ia mengatakan, dukungan PDIP tersebut juga hanya akan menjadi kontraproduktif lantaran Ahok lebih banyak didukung relawan politik yang sudah menyiapkan KTP untuk maju sebagai calon perseorangan.

Pidato Wajah dan Fisik di Gelora Bung Karno

"PDIP ini menurut saya hanya tinggal menunggu momen saja ketika dukungan terhadap Ahok semakin masif dan elektabilitasnya semakin tak terbendung," kata Idil.

Ia melanjutkan ,soal penentuan dukungan PDIP hanya tinggal menunggu waktu deadline pendaftaran calon. Artinya, dapat dilihat paling lambat setelah Lebaran, PDIP akan menentukan sikap.

Andri Arief Kritisi Luhut soal Pendukung Demokrat Minta Pemilu Ditunda

Sebelumnya, Ahok sempat mendeklarasikan diri akan maju dalam pilkada DKI Jakarta melalui jalur perseorangan. Dalam sejumlah survei, elektabilitas Ahok diketahui selalu lebih tinggi dibandingkan bakal calon gubernur lainnya.

Sejumlah partai seperti Nasdem dan Golkar pun menyatakan akan mendukung pencalonan Ahok. Terakhir santer terdengar PDIP juga mempertimbangkan akan mendukung Ahok. Meski begitu, belum ada pernyataan resmi dari PDIP terkait kemungkinan dukungan pada Ahok.

(mus)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya