Wacana Amandemen UUD 1945 Perlu Kajian Berbagai Aspek

Ketua Fraksi PAN Mulfachri Harahap menggelar jumpa pers di Kantor DPP PAN.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Reza Fajri

VIVA.co.id – Ketua Fraksi PAN di DPR RI Mulfachri Harahap mengatakan, wacana amandemen UUD 45 terutama terkait pasal yang mengatur Presiden harus asli orang Indonesia perlu kajian dari berbagai aspek.

Yusril Ungkap 3 Opsi Pemilu 2024 Ditunda: Tapi Risiko Politiknya Besar

"Perlu dielaborasi apa yang dimaksud warga negara asli Indonesia," kata anggota Komisi III DPR RI ini di Komplek Parlemen, Jumat 7 Oktober 2016.

Yang paling terpenting, lanjutnya, Presiden Indonesia adalah orang yang mengutamakan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan apapun.

Komisi III DPR soal Desa Wadas: Ganjar Pranowo Akui Ada Kekurangan

"Orang yang punya kecintaan terhadap negeri ini. Paham untuk apa dia memimpin, gak punya hasrat menggadaikan Indonesia ke pihak asing," katanya.

Selain itu, kata Mulfachri, Presiden Indonesia adalah orang yang memiliki basis keilmuan yang mumpuni.

Momen Komnas Perempuan Diusir DPR karena Telat Hadir Rapat

"Presiden harus punya pemahaman yang luas mengenai hal itu," katanya. (webtorial)

Para aktivis yang tergabung dalam Gerakan Milenial Demokrasi Indonesia (GMDI).

Kelompok Milenial Ini Dukung Perpanjangan Masa Jabatan Presiden

Para aktivis milenial itu pun mendorong MPR dan DPR untuk melakukan amandemen Undang-Undang Dasar 1945.

img_title
VIVA.co.id
1 Maret 2022