Sambutan untuk Raja Salman Lebih Meriah dari Obama

Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Fajar Ginanjar Mukti.

VIVA.co.id - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud diklaim mendapat sambutan yang lebih meriah di Indonesia, ketimbang mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama yang juga berkunjung pada 2010. Demikian disampaikan Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat, Hidayat Nur Wahid.

Raja Salman Ucapkan Selamat ke Prabowo jadi Presiden Terpilih: Semoga Sukses

"Menurut salah satu tokoh Indonesia yang ada di New York, sambutan pada Raja Salman ini lebih meriah dibandingkan pada sambutan kepada Obama sekali pun," ujar Hidayat di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat, Senayan, Jakarta, Kamis 2 Maret 2017.

Raja Salman berkunjung ke Indonesia beserta jajaran pemerintahannya dalam rangka kunjungan kenegaraan. Ada 11 nota kesepahaman yang disepakati Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Arab Saudi pada Rabu kemarin, 1 Maret 2017.

Raja Salman Gelontorkan Rp12,5 Triliun untuk THR Fakir Miskin hingga Pengangguran di Saudi

Selain itu, Raja Salman yang juga berkunjung bersama keluarga, akan menghabiskan sisa kunjungan mereka untuk berlibur di Bali.

Hidayat mengatakan, sambutan meriah yang diterima Raja Salman tak lepas dari statusnya sebagai kepala pemerintahan negara Islam. Rakyat Indonesia, yang mayoritas beragama Islam, menaruh harapan kepada Raja Salman supaya membuat Arab Saudi dan Indonesia bekerja sama menghadapi permasalahan yang dihadapi dunia Islam. Permasalahan itu di antaranya terorisme, radikalisme, dan zionisme.

Wow, Raja Salman Sumbang 20 Ton Kurma dan 50 Alquran untuk Umat Muslim di Indonesia

"Kehadiran beliau diharapkan membawa dampak positif bagi Indonesia, umat Islam, dan hubungan antarnegara," ujar Hidayat.

Raja Salman sudah datang ke Indonesia sejak Rabu kemarin, 1 Maret 2017. Hari ini, Kamis 2 Maret 2017, ia mengunjungi Gedung DPR/MPR dan menyampaikan pidato singkat. Setelah itu, Raja Salman melanjutkan kunjungan ke Masjid Istiqlal dan Istana Negara.

Raja Salman membawa rombongan dalam jumlah besar saat melakukan kunjungan ke Indonesia. Sedikitnya 1.500 orang diboyong ke Indonesia. Raja Salman juga mengajak serta 10 menteri dan 25 pangeran.

Rencananya, Raja Salman berada di Indonesia dari 1-9 Maret 2017. Pada 1-3 Maret, ia melakukan kunjungan kenegaraan di Jakarta. Kemudian, pada 4-9 Maret, Raja Salman akan berlibur di Bali.

Kunjungan ke Indonesia ini adalah yang pertama kali dilakukan Raja Arab Saudi sejak 1970. Selain itu, lawatan ini merupakan kunjungan balasan, karena sebelumnya Presiden Joko Widodo mengunjungi Arab Saudi pada 2015. (asp)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya