Ketimbang Pindah Ibukota, Jokowi Diminta Penuhi Janji Dulu

Presiden Jokowi dan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Agus Rahmat.

VIVA.co.id - Wacana pemindahan ibukota dari Jakarta ke Palangkaraya masih menjadi bahan perdebatan. Ketua MPR Zulkifli Hasan mengakui kepadatan Jakarta menjadi alasan pemindahan, namun dia menyarankan hal itu tidak dilakukan dalam waktu dekat ini.

Jokowi Tegaskan Tidak Bentuk Tim Transisi untuk Prabowo-Gibran, Kecuali Diminta

"Memang Jakarta pusat bisnis yang begitu padat, wajar ya kalau pindah. Cuma kapan-kapan ya, tahun depan kan sudah tahun politik," kata Zulkifli ketika ditemui di Bandar Lampung, Minggu 9 Juli 2017.

Zulkifli berharap pemerintahan Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla fokus memenuhi janji-janji kampanyenya terlebih dahulu di sisa waktu pemerintahan yang ada. Ketimbang soal pemindahan ibukota.

Jokowi: Prabowo-Gibran Harus Siapkan Perencanaan untuk Wujudkan Janji Kampanye

"Saya berharap Presiden Jokowi-JK bisa memenuhi janji-janji kampanyenya, infrastruktur Jawa Sumatera, powerplan, listrik, irigasi, kemudian tahun ini akan mengurangi kemiskinan," ujar Zulkifli.

Menurut Zulkifli, pemindahan ibukota juga akan mengeluarkan biaya yang sangat besar. Karena itu dia menyarankan pemindahan dilakukan di saat ekonomi tengah baik.

Respons Santai Jokowi Sudah Tak Dianggap Kader PDIP Lagi: Terima Kasih

"Saya kira kalau APBN sudah bagus, pajak sudah bagus, nanti ada saatnya lah," kata Zulkifli.

Presiden Jokowi bersama Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung

Jokowi Didampingi 2 Menteri dari PDIP ke BSD, Hadiri Acara Ini

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri sekaligus meresmikan pembukaan Rapat Kerja Nasional Kesehatan Nasional Tahun 2024 di ICE BSD, Tangerang Selatan, Banten pada Rabu

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024