- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA.co.id – Kebijakan PKS yang siap mengusung Deddy Mizwar dengan Ketua DPW PKS Ahmad Syaiku dinilai belum final. Deddy pun memberikan tanggapan bahwa justru pernyataan PKS yang mengusung dirinya dengan Syaiku bikin resah.
"Pernyataan Sohibul Iman (Presiden PKS) itu sah saja, tapi membuat resah," kata Deddy Mizwar di Bandung Jawa Barat, Jumat 28 Juli 2017.
Menurut dia, wacana tersebut hanya diyakini dari pihak PKS saja. Salah satunya karena proses pendaftaran di KPU masih jauh, rencana pengusungan tersebut belum matang diputuskan. "Jadi ini masih cair, tenang saja jangan seperti kebakaran jenggot," tuturnya.
Dikatakan dia, wacana dipasangkan dengan Wakil Wali Kota Depok Ahmad Syaiku pun belum sepenuhnya tuntas. Untuk menentukan figur yang layak mendampingi di Pilgub Jabar, masih memerlukan proses pertimbangan.
"Ini kan yang mau maju cagub kan saya. yang bakalan terjun ke masyarakat juga kan saya dengan wakil. jadi, harus ada kecocokan. Ada kriterianya, tapi ini hanya untuk konsumsi partai koalisi saja. Kriteria ini pun tidak kaku jadi masih bisa di diskusikan," katanya.
Sebelumnya, Presiden DPP PKS Sohibul Iman menjelaskan, pengusungan Deddy-Syaiku menegaskan koalisi dengan Gerindra. Penentuan Ahmad Syaiku juga sudah melewati proses panjang di internal PKS yang menyalip anggota DPRD Jawa Barat Tate Qomarudin dengan istri Gubernur Ahmad Heryawan, Netty Prasetyani.
Latar belakang Syaiku sebagai anggota DPRD, Wakil Walikota Bekasi sampai kepengurusan PKS menjadi alasan utama.
"Tiga besar ada Pak Tate juga, Bu Netty, Pak Syaiku. Tapi dikerucutkan lagi jadi dua besar dan pengerucutannya ke Pak Syaiku," tutur Sohibul Iman, Minggu, 23 Juli 2017.
