PAN Ungkap Alasan Ingin Usung Aa Gym di Pilgub Jabar

KH Abdullah Gymnastiar atau Aa Gym.
Sumber :
  • Facebook.com/KH.Abdullah.Gymnastiar

VIVA.co.id – Ketua Umum Partai Amanat Nasional Zulkifli Hasan, mengakui tengah mendekati kiai kondang Abdullah Gymnastiar atau yang sering disapa Aa Gym sebagai bakal kandidat Gubernur Jawa Barat dalam Pilkada 2018 mendatang.

12 Adab di Hari Idul Fitri yang Perlu Dilakukan Umat Muslim

"Aa Gym salah satu yang diminta masyarakat Jawa Barat. Aa Gym itu kan nyunda, nyakola, nyantri," kata Zulkifli di sela-sela acara halal bihalal masyarakat Sumatera Bagian Selatan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu, 30 Juli 2017.

Ketua MPR tersebut mengatakan bahwa ia telah melakukan komunikasi politik dengan partai lain terkait nama Aa Gym untuk pengusungan calon gubernur. "Saya juga ngomong ke Fadli (Fadli Zon) dan kawan lain," ungkapnya.

Respon Aa Gym Usai Minimarket Dekat Masjid Daarut Tauhid Disegel Satpol PP

Zul mengungkapkan nama Aa Gym bukan satu-satunya nama yang muncul di PAN. "Dari internal ada Desy Ratnasari dan Bima Arya," ujarnya.

Namun demikian kata dia, PAN harus berkoalisi dengan partai lain untuk bisa mengusung calon gubernur di Jabar pada tahun 2018 mendatang.

Aa Gym Resah Kawasan Pondok Pesantren Jadi Tongkrongan Malam Anak Muda

"Kami kan punya empat kursi (DPRD Provinsi) Jawa Barat. Ini koalisi, kami lihat nanti gimana. Kan politik itu take and give," katanya.

Sebelumnya Ustaz kondang KH Abdullah Gymnastiar mengaku telah mendapatkan kabar bahwa dia diusung oleh salah satu partai untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat 2018.

Namun menurutnya, isu tersebut tidak perlu jadi perhatian serius.

"Oh ya, saya dengar juga ada yang mengusung, saya kurang paham tuh. Saya mah lempeng-lempeng saja begini," ujar Aa Gym usai memberikan ceramah di Mapolrestabes Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat, 21 Juli 2017.

Saat ini Aa Gym mengatakan, tidak tertarik berkecimpung dalam dunia politik.

"Orang mendukung, itu hak masing-masing. Kalau Aa secara pribadi tidak ada ambisi, tidak ada rasanya ingin jadi gubernur atau jabatan apalah," ujarnya.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya