- VIVA.co.id/Adi Suparman (20-7-17)
VIVA.co.id – Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, legowo dengan sikap Wali Kota Bogor Bima Arya yang menyatakan tidak akan maju sebagai calon wakil gubernur di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018.
"Saya sangat menghormati pilihan Kang Bima. Keputusan ini tidak akan mengubah persepsi dan komunikasi dengan Kang Bima," ujar Ridwan Kamil di Bandung Jawa Barat, Rabu 30 Agustus 2017.
Ridwan baru tahu keputusan Bima Arya dari wartawan yang mempertanyakan sikapnya terkait hal itu. "Saya baru tahu saat ditanya wartawan. Benar enggak itu beritanya?" katanya.
"Kemarin kan Kang Bima minta waktu untuk istikharah. Dia mungkin konsultasi dengan keluarga, seperti saya. Jadi, kalau hari ini ada berita Kang Bima Arya memutuskan di Bogor itu adalah keputusan yang paling nyaman bagi batinnya," tambahnya.
Sebelumnya, setelah beberapa hari istikharah, Bima Arya memutuskan tetap bertahan di Kota Bogor hingga akhir masa jabatannya dan dipastikan tidak akan bersanding dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar 2018.
"Hati dan pikiran saya ada di Kota Bogor. Jabatan dan posisi bukan tujuan saya. Pengabdian itu yang utama," kata Bima saat dihubungi.
Menurutnya, penolakan dari PKB terkait rencana duetnya dengan Wali Kota Bandung merupakan hal yang wajar. Sebab, untuk pencalonan gubernur atau wakil gubernur seharusnya melalui proses musyawarah antarparpol.
"Yang disampaikan pimpinan PKB dan Nasdem betul, tidak bisa dan tidak mungkin PAN memaksakan kehendak, atau bahkan Kang Emil dan saya memaksakan kehendak. Semua harus melalui komunikasi politik yang elegan," katanya. (ase)
