PPP: Cawapres Jokowi Sebaiknya Kalangan Islam

Presiden Jokowi
Sumber :
  • Presidential Palace/Agus Suparto/Handout via REUTERS

VIVA.co.id - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan Achmad Baidowi menanggapi usulan Nasdem yang memunculkan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) Jokowi. Ia menilai usulan tersebut menjadi hak Nasdem.

Kata Istana soal Kabar Jokowi Bakal Anugerahkan Satyalencana ke Gibran dan Bobby

"Soal wakil sepenuhnya ada di tangan Jokowi. Tentu dalam setahun ke depan Jokowi akan mencermati peluang dan tantangan Pilpres 2019," kata Baidowi saat dihubungi VIVA.co.id, Senin, 9 Oktober 2017.

Menurutnya, saat ini belum waktunya menyebut nama cawapres karena konstalasi politik dinamis. PPP hanya terbatas pada kriteria cawapres belum pada person.

Budi Gunadi Klaim Berhasil Jadi Menkes Karena Jokowi Tidak Pernah Masuk Rumah Sakit

"Maka sebaiknya dicari figur yang bisa menopang elektabilitas Jokowi. Maka kriteria yang masuk sebagai cawapres yakni dari kalangan tokoh Islam. Sehingga nanti koalisi saling melengkapi nasionalis-religius," kata Baidowi.

Ia menjelaskan partainya masih belum membicarakan siapakah personal yang layak mendampingi Jokowi. "Saat ini masih konsolidasi internal untuk sosialisasi capres Jokowi," kata Baidowi.

Jokowi Akui 90 Persen Bahan Produksi Farmasi Masih Impor
Prabowo-Gibran di Penetapan Presiden-Wapres Terpilih di KPU

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Temui Presiden Jokowi di Istana

Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto, dan Gibran Rakabuming Raka, menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu malam, 24 April.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024