Cagub Sumut Demokrat JR Saragih-Ance Selian Mendaftar ke KPU

Pasangan Cagub Cawagub Sumut JR Saragih dan Ance Selian
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi

VIVA – Pasangan bakal calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Sumatra Utara, Jopinus Ramli (JR) Saragih dan Ance Selian didampingi ratusan pendukungnya tiba di Kantor Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sumatra Utara di Jalan Perintis Kemerdekaan, Medan, Selasa siang, 9 Januari 2018.

Gibran soal Bobby Nasution Diblacklist PDIP di Pilkada Sumut: Tenang Aja

Kedatangan mereka untuk mendaftar diri dalam Pemilihan Gubernur Sumatra Utara (Pilgub Sumut) dengan diusung Partai Demokrat 14 kursi, PKPI 3 kursi dan PKB 3 kursi dengan total 20 kursi atau 20 persen suara, syarat untuk mengajukan pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Sumatra Utara.

Tiba di Kantor KPU Provinsi Sumut, JR Saragih-Ance diiringi pendukung mengenakan pakaian adat etnis Jawa, Batak, Minang dan Melayu. Pakaian tersebut, kental dengan etnis di Sumatra Utara.

Diberi Mandat Golkar Maju di Pilgub Sumut, Bobby Nasution Belum Ketemu Ijeck

"JR Saragih-Ance pasti menang, semangat baru Sumut," teriak pendukung JR Saragih-Ance di depan Kantor KPU Provinsi Sumut.

Meski pendaftaran pasangan calon cuaca diguyur hujan dengan intensitas rendah, tidak membuat semangat pendukung mengantar JR Saragih-Ance untuk mendaftar di KPU dan maju dalam peraturangan merebutkan kursi orang nomor satu di Pemerintah Provinsi Sumatra Utara.

Prabowo Dukung Bobby Nasution Maju di Pilgub Sumut: Kita Butuh Jagoan!

Dari pantauan VIVA di kantor KPU Provinsi Sumut, JR Saragih-Ance mengalami kendala dengan perlengkapan berkas. Atas hal itu, pasangan calon tersebut, sempat tertahan. Namun, kendala kelengkapan berkas cepat dituntaskan tim sukses JR Saragih-Ance.

Sementara itu, pendaftaran di Kantor KPU Provinsi Sumut berlangsung sejak 8 hingga 10 Januari 2017. Di hari sebelumnya, pasangan calon Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah alias Ijeck resmi mendaftar.

Edy-Ijeck diusung Partai partai Gerinda 13 kursi, Golkar 17 kursi, Hanura 10 kursi, NasDem 5 kursi, PKS 9 kursi dan PAN 6 kursi. Dengan total keseluruhan 60 kursi atau 60 persen. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya