- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA – Elite Gerindra mengecam tudingan La Nyalla Mattalitti bahwa Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto meminta uang Rp40 miliar untuk Pemilihan Gubernur Jawa Timur.
Wakil Sektetaris Jenderal DPP Gerindra, Andre Rosiade membantah tudingan tersebut. Andre mengatakan, selama ini Prabowo selalu total dalam membantu pasangan calon yang diusung ke Pilkada.
"Sepengalaman saya di Gerindra. Pak Prabowo tak seperti itu. Dia justru yang selalu bantu, beri urunan biaya," kata Andre saat dihubungi, Kamis, 11 Januari 2018.
Ia mencontohkan seperti Pilgub DKI 2012 saat Gerindra mendukung pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Menurut dia, Prabowo saat itu menghabiskan banyak biaya untuk mendukung penuh Jokowi-Ahok. Begitupun saat Pilgub DKI 2017 ketika mengusung Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
"Pak Prabowo itu turun langsung, bantu ke calon. Kayak dukung Jokowi-Ahok. Itu kan terang jelas. Begitu juga pas dukung Anies-Sandi," ujar Andre.
Kemudian, ia pun mencontohkan hal lain seperti Pilgub Jabar saat Gerindra mendukung Mayjen (Purn) Sudrajat. Menurut dia, Gerindra tak mematok 'mahar' kepada Sudrajat. "Coba tanya saja ke Pak Sudrajat, enggak ada mahar itu. Saya tahu track record Pak Prabowo."
Sebelumnya, La Nyalla Mattalitti geram karena tak diberi rekomendasi oleh Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto untuk maju ke Pemilihan Gubernur Jawa Timur. Apalagi La Nyalla merasa 'dipalak' dimintai uang lebih dahulu sebesar Rp40 miliar. Dia mengancam akan menuntut Prabowo secara hukum. "Saya akan tuntut secara hukum," kata La Nyalla dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis 11 Januari 2018. (mus)